Liputan6.com, Jakarta - Di masa bencana nasional pandemi corona Covid-19 ini semua para pelaku pebisnis baik perusahaan maupun pribadi mengalami penurunan yang signifikan. Namun, banyak cara yang digunakan untuk menyiasatinya di tengah bencana ini. Begitu juga dengan Adelle Jewellery. CEO Adelle Jewellery, Michael Surya telah melakukan langkah antisipatif.
Selama bertahun-tahun, Adelle Jewellery telah mencoba yang terbaik untuk membawa kesempurnaan keindahan berlian alami abadi dalam setiap potongannya dan berbagi komitmen untuk membawa kepuasan yang tak tertahankan bahwa orang-orang mengharapkan yang paling bahkan melampaui harapan orang.
Ini adalah semangat Adelle Jewellery untuk memimpin momen berharga konsumen melalui sesuatu yang penuh pemikiran dan tak terlupakan.
Advertisement
"Visi Adelle Jewellery adalah menjadi pemimpin tren dalam industri perhiasan. Didorong oleh seni dan cinta, kami membayangkan perhiasan Adelle membuat kontribusi yang lebih besar untuk kehidupan orang-orang dengan menjadi bagian terbesar dari momen luar biasa mereka dengan inovasi canggih dan desain yang indah," kata Michael melalui siaran persnya, 22 Juni 2020.
Tidak bisa dimungkiri, setiap berlian selalu memiliki ciri khas tersendiri. Biasanya bentuk atau desain tergantung dari setiap individu yang ingin memilikinya. Adelle Jeweller misalnya, yang menawarkan koleksi unik, setiap produk yang dikeluarkan didesain oleh profesional menggunakan teknologi terkini.
Baca Juga
Setiap bentuk yang dikeluarkan memiliki makna dan cerita yang menarik di belakangnya, sehingga menjadikan koleksi ini sempurna untuk dimiliki. Ada delapan bentuk unik dengan nama Geometric Series yang bisa memuaskan penggunanya. Seri itu dilengkapi dengan teknologi glory setting, di mana berlian tampak lebih besar dua kali.
“Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk Adelle Jewellery dengan koleksi yang inovatif dan menarik,” ujar Michael Surya. Selain itu, Michael Surya mengatakan, wabah pandemi Covid-19 membawa berkah tersendiri bagi Adelle Jewellery yang menjual koleksi berlian.
Karena banyak perusahaan yang anjlok omzet penjualannya dikarenakan disebabkan pandemi, namun justru Adelle Jewellery mengalami peningkatan omzet penjualan yang naik beberapa kali lipat dari biasanya.
“Awalnya kami shock dengan adanya pandemi Covid-19 ini, apalagi adanya aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sehingga tujuh store Adelle Jewellery tutup. Namun saat itulah kami melakukan tiga poin penting untuk bangkit dan meningkatkan jumlah penjualan, yaitu melakukan empati, development terus menerus dan melakukan inovasi," tutur Michael.
Langkah empati yang dilakukan Adelle Jewellery yaitu empati Internal dan eksternal. Empati internal yang dilakukan adalah saling menjaga, dan membantu setiap tim Adelle Jewellery (AJ), dengan manajemen memberikan bantuan sembako kepada karyawan. Juga membagikan vitamin, masker dan Alat Pelindung Diri (APD) kepada karyawan AJ supaya mereka tetap sehat dalam bekerja di tengah pandemi Covid-19.
Untuk empati eksternal, kata Michael, pihaknya mengajak seluruh customer AJ untuk bersama-sama berdonasi ke tempat ratusan tempat fasilitas kesehatan seluruh Indonesia.
“Ada customer AJ yang berprofesi dokter yang ikut berdonasi. Di masa pandemi ini kami tetap menjalin komunikasi dengan customer untuk mengajak hal-hal baik seperti ini," ungkap Michael. Langkah berikutnya adalah langkah Development (pengembangan), baik development sistem maupun development untuk karyawan AJ, agar manajemen dan karyawan mendapatkan banyak pengetahuan dan selalu adanya positif thinking
"Di masa pandemi ini banyak sekali pelatih-pelatih sukses memberikan pelatihan gratis di online Youtube. Saya telah kasih target ke karyawan untuk mengikuti program ini, sehingga kompetensi karyawan dan soft skillnya meningkat," ujar Michael. Menurutnya, melalui pengembangan sistem ini, banyak perbaikan sistem sehingga bisa efektif dan efisien. Banyak kegiatan-kegiatan produktif yang bisa ia tekankan ke tim, sehingga menghasilkan banyak pengetahuan baru dan strategi-strategi baru.
Ia menambahkan, langkah ketiga yang tak kalah pentingnya adalah melakukan inovasi yang membuat AJ tetap survive (bertahan), dengan AJ mempunyai tagline "Dua kali lebih besar dan tiga kali lebih bercahaya".
"Kenapa kita masih bertahan, karena kita banyak melakukan inovasi baru, yaitu melakukan penjualan perhiasan secara online. Seperti diantaranya penjualan online di media sosial Instagram. Dalam waktu satu setengah jam, hampir 15 piece barang perhiasan berlian (diamond) diatas harga Rp10 juta kebanyakan yang terjual. Ada juga perhiasan dengan harga per piece Rp40 juta, Rp50 juta, sampai Rp60 juta, yang terjual," ungkap Michael.
Menurutnya, customer bisa melihat dari akun Instagram Adelle Jewellery dan media lainnya, untuk menerima banyak informasi dari setiap produk dari AJ. "Ada juga ketika AJ berkolaborasi dengan influencer Patricia Stefani, dalam waktu 2 jam, hampir 200-an piece perhiasan terjual," ujar pengusaha muda ini.
Dengan masa New Normal ini, pihaknya lebih siap, dengan tetap mempertahankan penjualan offline melalui store/gerai yang dimiliki AJ dan juga melakukan penjualan online selama ini tidak terpikirkan oleh AJ, karena bisa menjual banyak perhiasan lewat online.
"Tentu, penjualan online ada targetnya. Kami bersyukur, penjualan berlian online kami mencapai tiga setengah lipat dari target yang kami targetkan, malah bisa lima kali lipat dari target yang ditentukan. Penjualan online kami sukses sekali," ujar Michael Surya dengan semangat.
Dia juga tidak menduga, customer atau pembeli Berlian AJ, dari penjualan secara online ini, banyak dari luar Pulau Jawa, seperti Papua, Nusa Tenggara Timur (NTT), Makassar, Medan dan daerah lainnya. Disisi lain, dalam penjualan offline, AJ mempunyai 7 (Tujuh) Gerai/Store, yaitu di Surabaya, Jakarta, Bandung, dan Bekasi.
Siapa yang tidak kenal Paris, kota yang terkenal dengan keromantisannya ini memiliki banyak tempat untuk dikunjungi. Termasuk untuk berbelanja perhiasan. Namun, tidak harus jauh-jauh ke Paris untuk mendapatkan suasana romantis dan berbelanja perhiasan. Berada di Adelle Jewellery, pengunjung serasa menikmati suasana Kota Paris sambil berbelanja perhiasan.
"Hal ini sesuai dengan nama Adelle yang berasal dari bahasa Prancis yang berarti bangsawan. Oleh karena itu, seluruh dekorasi dan ambience store kami rancang sedemikian rupa agar konsumen bisa merasakan pengalaman berbelanja layaknya seorang bangsawan di butik perhiasan berkelas dunia," ucap Michael Surya.
"Kami berusaha untuk memudahkan masyarakat dalam mencari perhiasan berlian berkualitas. Dan di tahun lalu, Adelle Jewellery juga memperkenalkan koleksi paling mutakhir. Bernama Eternal Flame, berlian yang memiliki makna 'api abadi' ini termasuk dalam koleksi Rose D’Amour yang disertifikasi oleh dua institusi berlian internasional dari Amerika Serikat, yaitu GemEx dan GIA."
Keindahan koleksi ini terlihat dalam tiga hal, keindahan desain, keindahan detail karya dan keindahan berlian itu sendiri. Tiga jenis keindahan tersebut juga merupakan DNA dari koleksi Rose D'Amour. Michael Surya mengatakan, koleksi Rose D'Amour terinspirasi dari bunga mawar David Austin yang merupakan mawar terindah di dunia.
"Untuk menonjolkan keindahan mawar itu, kami menggunakan berlian Eternal Flame yang dilengkapi signature setting dari Adelle Jewellery yang memberi ilusi berlian terlihat dua kali lebih besar. Jadi, dengan value yang sama, konsumen bisa memiliki berlian yang tampak lebih besar."
"Nia Ramadhani sampai saat ini juga masih sebagai brand ambassador, kami percaya Nia Ramadhani mewakili citra Adelle's Women yakni para perempuan modern, elegan, mandiri serta percaya diri. Sebagai inspiring woman, kami percaya kepribadian Nia Ramadhani cocok dengan citra koleksi Rose D’Amour," kata Michael Surya.
Sementara itu, di masa new normal, Adelle Jewellery untuk kali pertama menggelar wedding festival secara virtual di Indonesia. "Adanya pandemi menyebabkan batalnya sejumlah acara pameran wedding, Adelle Jewellery mengerti bahwa ada banyak calon pengantin yang mengalami kesulitan dalam mempersiapkan hari pernikahannya, salah satunya mencari kebutuhan perhiasan pernikahan, di lain sisi masih khawatir untuk keluar rumah," ungkap Michael.
"Karena itu Adelle Jewellery menciptakan Adelle’s Live Wedding Festival #adelleslivefestival2020, yang merupakan pengalaman berbelanja secara virtual melalui live streaming dan menyediakan berbagai kebutuhan perhiasan pernikahan," sambungnya.
Michael memaparkan, terdapat banyak benefit live shopping dalam Adelle' Live Wedding Festival, di antaranya bisa belanja dari mana saja tanpa perlu repot bepergian, bisa melihat produk asli secara langsung. Kemudian, terdapat pengalaman interaktif atau tanya jawab secara langsung. Selain itu, diberikan banyak promo menarik, lalu pembayarannya yang mudah dan menarik, serta layanan antar gratis.