Liputan6.com, Jakarta - Mempersiapkan operasional di era new normal, perusahaan konsultan pengelolan properti, Inner City Management (ICM) kembali melaksanakan rapid test Covid-19 yang wajib diikuti oleh seluruh karyawan. Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan upaya pengecekan dan memastikan kesehatan karyawannya.
Direktur Operasional ICM Krisdiarto Adipranoto mengatakan, dengan berakhirnya masa transisi sesuai ketentuan pemerintah, maka ICM juga bersiap-siap menjalankan operasional dengan protokol new normal. Untuk itu, sebagai langkah awalnya ICM melakukan tracing melalui rapid test Covid-19 kepada seluruh karyawan.
“Pemerintah sudah mulai membuka lebih banyak fasilitas untuk mendorong perekonomian. Berkaitan dengan hal tersebut kami melaksanakan rapid test kembali, karena beberapa waktu lalu juga sudah dilakukan di beberapa site (perumahan/apartemen) kelolaan ICM. Kali ini akan melakukan secara keseluruhan dimulai dari kantor pusat,” kata Krisdiarto di Jakarta, 30 Juni 2020.
Advertisement
Baca Juga
Rapid test di kantor pusat ICM dilaksanakan Senin dan Selasa (29 – 30 Juni 2020) diikuti 189 karyawan. Rapid test dilakukan kepada jajaran direksi, manager, staff, resepsionis, security, dan petugas cleaning service.
Kedepannya, tes juga akan dilakukan ke masing-masing site untuk karyawan in-house maupun karyawan yang tinggal di zona merah. Saat ini ada sekitar 41 site apartemen di Jakarta dan kota-kota lain di Indonesia yang pengelolaannya dipercayakan kepada ICM.
“Pelaksanaan rapid test bersifat wajib diikuti oleh seluruh karyawan ICM, targetnya sekitar 1.200 orang. Kebijakan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan kerja,” jelas Krisdiarto.
SOP Manager ICM Hidayat menambahkan, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para penghuni. Bahkan ICM menyediakan fasilitas rapid test kepada penghuni apartemen.
Sebelumnya, ICM juga sudah berkoordinasi dengan Puskesmas dan Dinas Kesehatan setempat untuk melakukan sosialisasi kepada para penghuni terkait pencegahan sampai dengan penanganan Covid-19.
“Secara umum, tanggapan dari penghuni positif terhadap kegiatan yang kami lakukan, karena ini untuk menjaga keamanan dan kesehatan kita semua. Ini adalah prioritas kita bersama agar tidak terjadi penyebaran virus di lingkungkan apartemen. Kami juga segera mengambil beberapa langkah cepat untuk pembentukan SOP-nya” kata Hidayat.
Beberapa SOP yang harus dijalankan seperti memastikan pengukuran suhu badan baik pengunjung maupun penghuni yang akan masuk site dengan digital infrared thermometer. Lalu, memastikan setiap orang yang berlalu lalang di kawasan site kelolaan ICM memakai masker.
Kemudian, cairan antiseptik disediakan di setiap sudut apartemen, pintu lift, toilet dan titik-titik krusial lainnya yang banyak disentuh oleh penghuni dan pengunjung. Prosedur tersebut, akan terus diterapkan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19 sampai ada arahan baru dari pemerintah. “Yang kita inginkan adalah tentunya kami selalu siap mengantisipasi. Kami akan selalui mengikuti kebijakan pemerintah,” pungkas Hidayat.