Liputan6.com, Jakarta - Garuda Indonesia baru-baru ini meluncurkan video kampanye terbaru yang menampilkan para awak kabin dengan seragam lengkap. Bertagar Smile Through Our Eyes, empat awak kabin perempuan dan seorang awak kabin lelaki memperlihatkan tampilan mereka saat melayani penumpang di masa pandemi.
Wacana menggantikan masker dengan pelindung wajah yang sempat jadi perdebatan publik tak terwujud. Justru, para awak kabin memperlihatkan kedua benda itu dipakai bersamaan dengan berusaha tetap menampilkan senyum lewat mata mereka.
Advertisement
Baca Juga
Selain masker dan pelindung wajah, para awak kabin juga mengenakan celemek sekali pakai berwarna putih ketika menyajikan makanan kepada penumpang. Mereka juga wajib mengenakan sarung tangan saat menyodorkan santapan di dalam penerbangan.
"Kami terus meningkatkan kualitas fasilitas dan layanan pada seluruh lini operasional khususnya yang berkaitan langsung dengan penumpang, salah satunya adalah penggunaan kelengkapan alat pelindung diri (APD) standar bagi awak kabin seperti masker dan sarung tangan," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, dikutip dari laman resmi maskapai tersebut, Senin (6/7/2020).
Sejumlah warganet menyambut baik video kampanye tersebut. Banyak yang memuji langkah maskapai pelat merah itu untuk menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang di masa pandemi.
Ada pula yang mengaku tidak sabar untuk kembali bepergian. "Makin gak sabar mau terbang lagi sama Garuda Indonesia," komentar salah seorang warganet.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Bantahan Garuda Indonesia
Dirut Garuda Indonesia sebelumnya mengatakan pihaknya akan terus mengevaluasi penggunaan kelengkapan APD bagi awak kabin yang paling sesuai dan aman digunakan selama penerbangan. Namun, pihaknya juga memperhatikan kenyamanan dan keleluasaan berinteraksi dengan pengguna jasa yang tentunya tetap mengacu pada aspek regulasi dan keamanan yang berlaku.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menegaskan bahwa penggunaan pelindung wajah adalah sebagai APD pelengkap/tambahan bagi awak kabin. "Dan tidak menggantikan masker yang saat ini telah digunakan oleh awak kabin kami," sambung Irfan.
Memasuki era new normal, Garuda Indonesia berjanji terus mengoptimalkan kualitas layanan serta secara konsisten menjalankan protokol kesehatan guna menjaga kepercayaan dan minat pengguna jasa untuk kembali merencanakan perjalanan menggunakan layanan transportasi udara.
Advertisement