Liputan6.com, Jakarta -Â Kabar duka datang dari dunia feysen Indonesia. Desainer senior busana muslim Anne Rufaidah tutup usia di hari ini, Kamis (9/7/2020) dalam usia 58 tahun.
Kabar tersebut awalnya beredar dalam pesan elektronik yang datang dari desainer Musa Widyatmodjo. Menurut pesan tersebut, Anne Rufaidah binti E. Agah Badjuri meninggal dunia pada Kamis pagi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Jawa Barat.
Saat ditanyakan langsung ke Musa Widyatmodjo, desainer sekaligus pengusaha ini membenarkan kabar tersebut.
Advertisement
Baca Juga
"Iya benar.. beliau wafat. Beliau sudah beberapa kali dirawat di rumah sakit, karena sakit komplikasi, gula, ginjal dan jantung," ungkapnya dalam pesan elektronik pada Liputan6.com, Kamis (9/7/2020).
Musa mengatakan kenal dengan almarhumah saat sama-sama ikut Lomba Perancang Mode (LPM) sekitar 1990 atau 1991.
"Saya kenal sudah lama, saat dulu sama-sama ikut LPM, lomba perancang mode Femina group. Kalau tidak salah 1990 atau 1991 gitu saya lupa. Yang jelas orangnya cukup aktif di dunia mode," tutur Musa.
Menurut Musa, desainer pakaian muslimah ini pernah tergabung dalam Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) divisi Perancang Busana Muslim.Â
Saksikan video pilihan di bawah ini :
Kreatif dan Berpikiran Terbuka
"Orangnya kreatif dan berpikiran terbuka," sambung Musa.
Pria yang juga CEO PT. Musa Atelier ini mengakui kalau Anne Rufaidah termasuk pelopor penggiat busana muslimah. "Beliau termasuk perancang diawal mulainya pergerakan busana muslimah," pungkasnya.
Anne Rufaidah dikenal sebagai desainer busana muslimah kontemporer yang memulai kariernya sejak era 1980-an. Wanita yang pernah kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB) ini mempunyai tiga orang anak. Anne juga pernah dibuatkan buku biografi oleh Tatty Elmir pada 2009.
Buku tersebut bertajuk ‘Anne Rufaidah, The Hidden Forest: Berani Mencoba, Berani Berbeda! : Dokumentasi 28 Tahun di Pentas Dakwah Busana’. Mendiang Anne Rufaidah kabarnya sudah dimakamkan siang ini di Bandung, Jawa Barat.
Advertisement