Rihanna Ternyata Merasa Seperti Badut Saat Tampil di Met Gala 2015

Liputan6.com, Jakarta - Penampilan penyanyi Rihanna selalu berhasil mencuri perhatian banyak pasang mata. Tak terkecuali saat pelantun We Found Love ini menghadiri perhelatan bergengsi dunia dalam balutan busana karya desainer ternama dan super mewah.

Salah satunya adalah gelaran Costume Institute Benefit atau yang lebih dikenal dengan sebutan Met Gala. Tepatnya pada 2015 lalu, perempuan berusia 32 tahun tersebut tampil di karpet merah acara yang kala itu bertema "China: Through The Looking Glass".

Rihanna adalah pesohor yang begitu jadi sorotan pada acara yang dilaksanakan di Metropolitan Museum of Art, New York City pada 4 Mei 2015 itu. Namun siapa yang menyangka, ada kisah menarik di balik momen tersebut.

Dilansir dari laman Vanity Fair, Senin (3/8/2020), Rihanna mengakui bahwa sebelum melangkah ke karpet merah Met Gala 2015, ia merasa gaun couture yang dikenakan terlalu ekstrem. Saat itu, Rihanna tampil dalam balutan gaun rancangan desainer Guo Pei.

Pengakuan itu ia sampaikan dalam sebuah wawancara dengan Access Hollywood pada Rabu, 30 Juli 2020. Penjelasan Rihanna bertepatan dengan acara promosi produk terbaru label kecantikannya, Fenty Beauty.

"Malam itu, koreografi masuk ke dalam mobil dan keluar, hal ini seperti kami harus membuat koreografi. Siapa yang duduk di pintu? Ke mana mantelnya pergi? Di mana saya duduk?" kata Rihanna.

"Saya ingat sangat takut untuk keluar dari mobil karena saya merasa seperti, 'Saya berlebihan'. Saya berkendara melewati karpet merah dan saya hanya melihat, gaun dan saya seperti, 'Ya Tuhan, saya seorang badut. Orang-orang akan menertawakan saya. Ini seperti, terlalu berlebihan'," tambah Rihanna.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: