Sukses

Cetak Rekor, Kakek Nenek Asal Ekuador Jadi Pasangan Menikah Tertua di Dunia

Diawali dengan pernikahan diam-diam, siapa sangka mahligai perkawinan kakek nenek di Ekuador mencetak rekor dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Kekuatan cinta dapat mempersatukan dua insan manusia. Begitu pula dengan pasangan kakek-nenek di Ekuador, Julio Mora dan Waldramina Quinteros, yang telah menikah 79 tahun lamanya.

Dilansir dari laman People, Senin (31/8/2020), pasangan ini menikah diam-diam pada 7 Februari 1941 silam karena ditentang oleh keluarga mereka. Namun siapa yang menyangka, hampir delapan dekade bersama, mereka mencetak sebuah pencapaian dunia.

Rumah tangga kakek-nenek ini menjadikan mereka pasangan menikah tertua yang masih hidup. Adapun dengan usia gabungan keduanya hampir 215 tahun, demikian menurut Guinness World Records.

"Bagi kami, Julio Cesar dan Waldramina, ini adalah suatu kehormatan dan kebanggaan besar memiliki gelar Guinness World Records karena ini adalah penghargaan tertinggi yang diakui dunia," kata Quinteros yang berusia 104, dan Mora berusia 110, dalam sebuah pernyataan kepada Guinness.

"Rumus rahasianya adalah cinta, kedewasaan, saling menghormati," tambah mereka.

Kakek-nenek ini awalnya bertemu lewat saudara iparnya, yakni sepupu Mora. Dari persahabatan, lantas tumbuh menjadi perasaan yang lebih. Tujuh tahun kemudian, mereka diam-diam menikah di depan orangtua baptis mereka dan tema-teman terdekat.

Mereka mengikat janji suci di La Iglesia de El Belen, gereja pertama yang dibangun oleh orang Spanyol di ibu kota Ekuador, Quito, tempat mereka tinggal. "Cinta dan kedewasaan yang kami miliki sebagai pasangan sejak awal pernikahan memungkinkan kami untuk saling mengenal dan tumbuh secara emosional untuk menentukan masa depan kami," kata mereka.

"Memang bukan hal mudah karena kerabat kami tidak memiliki hubungan yang baik, namun dengan waktu dan kesabaran kami dapat mempersatukan mereka dan kami menjadi teladan dan referensi terbaik bagi generasi muda," lanjut kakek-nenek ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Keluarga Besar

Pernikahan pensiunan guru ini dikaruniai lima anak. Anak-anak mereka semuanya melanjutkan untuk menerima gelar perguruan tinggi.

"Kesatuan keluarga di bawah kaidah cinta, saling menghormati, kerja jujur, dan pendidikan yang layak berdasarkan nilai-nilai kekeluargaan adalah kunci hidup berdampingan yang sehat," kata pasangan ini.

Putra tertua mereka meninggal dunia di usia 58 tahun. Meski begitu, kakek-nenek ini masih punya keluarga besar dengan 11 cucu, 21 cicit, dan sembilan canggah. Putri mereka, Cecilia mengatakan kepada Associated Press, bahwa Quinteros dan Mora jadi lebih sedih akhir-akhir ini karena mereka belum melihat keluarga dalam pertemuan besar akibat pandemi.

"Saat ini memang sulit karena kita kewalahan menghadapi pandemi yang melanda dunia dan kita masih belum punya solusi. Namun, langkah awal bagi kita untuk mengikuti aturan dengan menghargai dan mencintai kehidupan," kata pasangan ini.