Sukses

Bukan Pangeran Harry, Siapa Sosok Anggota Kerajaan Paling Suka Memberontak?

Beda dengan Pangeran Harry, putri bangsawan ini pernah bergabung dengan sirkus, memiliki anak di luar nikah, dan punya tato di punggung.

Liputan6.com, Jakarta -  Saat masih sangat muda, Pangeran Harry membuktikan bahwa dirinya memiliki sifat pemberontak yang sangat kuat di keluarga Kerajaan Inggris. Berbeda dengan kakaknya, Pangeran William yang terkesan lebih kalem dan tenang, karakter Harry memang lebih reaktif dan terbuka.

"Harry mirip ibunya. Putri Diana melakukan sesuatu yang menurutnya benar, dia akan menanyakan kenapa itu tidak boleh dan menjadi protokol kerajaan," ungakp McGrady, mantan juru masak pribadi Putri Diana, seperti dikutip dari Daily Express.

Saat sudah menikah dan punya anak, Harry memutuskan untuk keluar dari Kerajaan Inggris dan pindah ke Amerika Serikat. Meski banyak orang mengira bahwa  Pangeran Harry termasuk salah satu keluarga bangsawan paling suka memberontak, ternyata klaim tersebut dibantah oleh komentator kerajaan, Angela Mollard.

Menurut Mollard, Putri Stephanie dari Monako merupakan pesaing paling ketat bagi gelar bangsawan paling pemberontak yang diam-diam disandang Pangeran Harry. "Orang yang paham keluarga kerajaan pasti mengenalnya (Putri Stephanie) dengan baik karena dia selalu masuk majalah sepanjang waktu," ucap Angela Mollard saat berbicara dalam acara podcast New Idea.

Stephanie merupakan anak pasangan Putri Grace Kelly dan Pangeran Ranier III dari Kerajaan Monako. Stephanie berada di dalam mobil saat ibunya Grace mengalami stroke yang menyebabkan mobil yang dibawanya kecelakaan hingga menyebabkan Grace meninggal dunia pada 1982.

Saat kejadian tragis itu terjadi, Stephanie masih remaja. Kata Mollard, bisa jadi fase memberontak Stephanie sudah terbentuk saat itu. "Dia melarikan diri dan bergabung dengan sirkus. Dia memiliki anak di luar nikah dan punya tato naga di punggungnya," ungkap Mollard.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Berani Mengambil Risiko

Putri Stephanie memang sempat jadi bahan pemberitaan banyak media di era 80-an dan awal 90-an karena sejumlah sensasi yang dibuatnya. Bahkan, ekspos terhadap dirinya bisa dibilang hampir sama dengan sorotan terhadap Putri Diana saat itu.

Anak ketiga dari tiga bersaudara itu pernah berkencan dengan sejumlah artis Eropa dan Hollywood, permah dua kali bercerai, punya tiga anak dan pernah tinggal berpindah-pindah negara sampai kemudian kembali ke Monako pada 2002.

Kesamaan antara Harry dan Stephanie adalah sama-sama ditinggal sosok ibu saat masih sangat muda dan sama-sama akibat kecelakaan mobil tragis. Mollard mengatakan, kehilangan orangtua bisa jadi membuat keduanya menjadi sosok yang berani mengambil risiko.

"Kamu tahu itu tak pasti sementara kamu mungkin tahu tentang kematian ketika orang lain tidak. Seperti Harry, Stephanie tidak memiliki kekuatan penstabil dan pengaruh, jadi keluar dari rel. Saya harap dia bahagia sekarang," pungkasnya.