Potret Kehidupan di Wuhan yang Kembali Normal

Liputan6.com, Jakarta - Tak sedikit orang kembali memenuhi jalan-jalan Wuhan. Lewat sebuah video yang dibagikan South China Morning Post, baru-baru ini, artis jalanan bahkan sudah menggelar pertunjukan, seiring denyut kehidupan berangsur normal.

Di antara banyak orang di jalan-jalan Wuhan, beberapa sudah dengan nyamannya tak lagi memakai masker. Seolah kurang dari setahun lalu, tak ada wabah mematikan yang melumpuhkan kota di Provinsi Hubei, Tiongkok tersebut.

"Satu juta kematian (akibat COVID-19), bila dibandingkan dengan total populasi dunia, tentu tak bisa dikatakan banyak. Tapi, angka ini tak mendiskreditkan bahwa mereka adalah ayah, ibu, saudara, istri, anak, suami, kolega, keluarga dari seseorang," kata penduduk Wuhan, Hu Lingquan.

Kembali ke Januari, dunia sempat tak percaya pada aturan pembatasan wilayah di Wuhan. Pemerintah Tiongkok melawan penyebaran virus corona baru dengan aturan jaga jarak yang ketat dan pelaksanaan tes secara massal.

"Melihat kondisi sekarang dari perspektif Tiongkok, (berbagai negara) dalam keadaan buruk. Mungkin mereka tak pernah menganggap betapa serius kondisi ini," sambung Hu.

Menurut An An, warga Wuhan lainnya, sejak pertama menyebar secara tiba-tiba, orang di Wuhan sudah memahami betapa serius dan berbahayanya virus ini. "Mungkin setiap negara, termasuk penduduk lokal Wuhan, tak pernah membayangkan penyebarannya bisa ke seluruh dunia," katanya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: