Liputan6.com, Jakarta - Pangeran Philip menambahkan sentuhan pribadi dan rahasia pada cincin pernikahan yang diberikan pada sang istri, Ratu Elizabeth II. Melansir People, Selasa (6/10/2020), ukiran cincin emas ini hanya diketahui tiga orang, kata penulis biografi kerajaan, Ingrid Seward, dalam buku barunya, Pangeran Philip: Potret Duke of Edinburgh.
"Setidaknya Philip tak pusing membeli cincin kawin karena penduduk Wales memasok sebongkah emas Welsh sebagai material perhiasaan tersebut," tulisnya. "Ia (Ratu Elizabeth II) tak pernah melepasnya dan di dalam cincin itu ada sebuah ukiran. Tidak ada yang tahu apa yang tertulis di dalamnya, selain pemahat, Ratu, dan suaminya."
Sejak pernikahan Yang Mulia pada 1923, keluarga kerajaan telah menggunakan emas Welsh untuk cincin pernikahan mereka. Pengantin kerajaan baru-baru ini, Putri Eugenie, dan Meghan Markle, keduanya mengikuti tradisi hampir 100 tahun, seperti yang dilakukan Kate Middleton ketika menikah dengan Pangeran William pada 2011.
Advertisement
Baca Juga
Pangeran Philip sendiri diceritakan memiliki andil dalam mendesain cincin pertunangan Ratu. Ia 'menoleh' ke ibunya, Putri Alice dari Battenberg, ketika tiba waktunya untuk melamar. Putri Alice pun memberi putranya sebuah tiara bertahtakan berlian dan aquamarine sebagai hadiah pernikahan.
Philip bekerja sama dengan toko perhiasan lokal untuk mengubah material berlian tiara tersebut jadi cincin pertunangan. Secara visual, perhiasan ini menampilkan solitaire berlian berpotongan cemerlang dengan lima berlian pave di setiap sisinya dalam pengaturan platinum klasik.
Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip telah meninggalkan Kastil Balmoral di Skotlandia bulan lalu setelah menghabiskan momen liburan musim panas mereka. Juru bicara istana menambahkan, Ratu bakal kembali ke Kastil Windsor dan mengunjungi Istana Buckingham di London hanya untuk audiensi dan pertemuan terpilih.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Aksesori Favorit
Selain cincin pernikahan, aksesori lain yang juga sering tampak dipakai Ratu Elizabeth II adalah kalung mutiara. Leslie Field, penulis The Queen's Jewels, menjelaskan bahwa mutiara adalah tradisi bagi Ratu sejak seribu tahun yang lalu, tak pernah ada Ratu yang tak memakai mutiara.
Mulai dari potongan untai tunggal, hingga kalung enam untai yang rumit, semua telah diberikan pada nenek Pangeran Harry ini selama kunjungan ke Qatar. Tak heran Ratu Elizabeth II punya cukup banyak koleksi mutiara.
Dari sekian banyak opsi, desain klasik tiga untai dari mutiara warisan keluarga adalah aksesori yang paling sering dipakai.Â
"Itu adalah kalung yang ia rasa cocok. Ia ingin memakai mutiara setiap hari seperti yang dilakukan ibu dan nenek sebelumnya," jelas Field. "Ia tak akan memakai kalung berlian untuk pergi makan siang di acara amal. Sudah jadi tradisi bahwa seorang perempuan akan memakai mutiara di siang hari."
Advertisement