Usai Masak Ayam, 3 Lelaki Dilarang Masuk ke Taman Nasional Yellowstone

Yellowstone National Park (Dok.Unsplash/ Jim Strasma)

Liputan6.com, Jakarta - Tiga lelaki untuk sementara dilarang ke Taman Nasional Yellowstone, Amerika Serikat. Mereka ditangkap akibat mencoba memasak di salah satu geyser taman yang terkenal itu.

Geyser adalah mata air panas yang menyembur secara berkala. Taman Nasional Yellowstone ini terkenal dengan margasatwanya dan memiliki banyak sumber air panas.

Melansir Today, Selasa (10/11/2020), peristiwa tersebut berawal saat seorang penjaga hutan menerima laporan tentang sekelompok lelaki yang mendaki dengan membawa panci masak menuju Shoshane Geyser Basin. Ketika seorang penjaga hutan menemukan kelompok tersebut, mereka ternyata memiliki dua ekor ayam dalam karung goni yang diletakkan di mata air panas.

Sebuah panci masak juga ditemukan di dekat mereka. Ketiganya dalam kelompok itu didakwa dan mengaku bersalah atas dakwaan pada 10 September 2020.

Eric dan Dallas Roberts diperintahkan menjalani hukuman dua hari penjara dan membayar denda dan biaya 540 dolar AS atau setara Rp7,6 juta, menurut Associated Press. Orang ketiga, Eric Romriell, membayar denda dan biaya 1.250 dolar AS atau sekitar Rp17,6 juta.

Ketiga lelaki tersebut dilarang ke Taman Nasional Yellowstone selama dua tahun ke depan saat mereka menjalani masa percobaan selama dua tahun. Ketika ditanya apa yang mereka lakukan di Taman Nasional Yellowstone, Eric Roberts, dilaporkan memberi tahu seorang penjaga hutan bahwa mereka mencoba membuat makan malam.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Seekor harimau betina mengejar rombongan turis dalam kendaraan safari terbuka. Insiden ini terjadi di Taman Nasional Ranthambore, India.

2 dari 2 halaman

Rumah Banyak Geyser

Taman Nasional Yellowstone adalah rumah bagi ratusan geyser dan sekitar 10.000 fitur termal. Cekungan Geyser Shoshane berisi beberapa geyser dan mata air kecil, dengan suhu air untuk berbagai fitur mulai dari 180 hingga 196 F, menurut situs taman nasional.

"Air di mata air panas dapat menyebabkan luka bakar yang parah atau fatal, dan air mendidih mendasari sebagian besar kerak tipis dan mudah pecah di sekitar mata air panas," kata pihak taman itu dalam pernyataan kepada TODAY Food.

Menyentuh fitur termal atau membuang benda ke mata air panas atau fitur hidrotermal lainnya di taman merupakan tindakan ilegal. Taman Nasional Yellowstone meminta pengunjung untuk selalu berada di jalan setapak kayu dan jalur yang ditentukan, dan dilarang bawa makanan di area geotermal.

Pada Oktober 2020 lalu, seorang pengunjung taman terbakar air mendidih, termasuk anak berusia tiga tahun yang jatuh ke mata air panas. Ketika ditanya ide siapa yang mencoba memasak makan malam di musim semi, Eric Roberts mengatakan bahwa itu adalah keputusan bersama.