Liputan6.com, Jakarta - Mendukung upaya promosi Wonderful Indonesia di Eropa, branding pariwisata Indonesia siap turun ke jalan kota Wina, Austria. Ini merupakan garapan Kedutaan Besar Republik Indonesia di kota yang terkenal akan sejarah musik klasiknya tersebut.
Berdasarkan siaran pers pada Liputan6.com, Sabtu (5/12/2020), logo Wonderful Indonesia yang dikombinasikan keindahan sejumlah destinasi tanah air terpampang di gerbong trem yang beroperasi mulai 30 November 2020 dan hingga 31 Januari 2021.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Wishnutama Kusubandio, menyampaikan apreasi dan terima kasih atas dukungan yang diberikan KBRI di Wina, Austria, dalam program branding Wonderful Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
"Terima kasih pada Pak Dubes RI di Wina (Dr. Darmansjah Djumala) beserta staf yang telah membantu semua proses pemasangan branding Wonderful Indonesia ini," kata Wishnutama.
Branding ini diharapkan dapat menjaga kesadaran akan produk pariwisata Indonesia. Dengan demikian, saat kondisi sudah lebih kondusif, pariwisata Indonesia tetap jadi top of mind untuk pilihan calon wisatawan.
"Wina merupakan pusat dari konvensi dunia. Branding Wonderful Indonesia di kota ini untuk menjaga pariwisata Indonesia di pasar global agar kemudian dikunjungi wisatawan saat kondisi sudah memungkinkan," kata Wishnutama.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Merambah Negara Pasar Calon Wisatawan
Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Nia Niscaya, mengatakan bahwa sebelumnya Kemenparekraf juga telah melakukan perbaharuan produk dengan menggelar rangkaian webinar. Dalam kesempatan itu, pihaknya membahas upaya dan kebijakan pemerintah Indonesia ke negara-negara fokus pasar wisatawan.
Termasuk di dalam agendanya, yakni memperkuat peran perwakilan promosi pariwisata Indonesia di luar negeri atau Visit Indonesia Tourism Officer (VITO). Hal ini dilakukan untuk mengoptimalkan promosi produk pariwisata ke negara-negara pasar wisatawan.
"Nantinya brand awareness pariwisata Indonesia diharapkan tetap terjaga. Apalagi, saat ini adalah fase dreaming bagi banyak orang yang ingin segera berwisata apabila masa pandemi berakhir," kata Nia.
Advertisement