Sukses

Curahan Hati Tya Ariestya soal Sang Putra yang Menjalani Terapi Makan

Tya Ariestya berbagi kisah mengenai terapi makan putra keduanya, di mana ia harus banyak bersabar dan tidak boleh frustrasi.

Liputan6.com, Jakarta - Berbagai keseharian kerap dibagikan Tya Ariestya melalui akun Instagram pribadi. Salah satunya mengenai parenting, seperti berbagi kisah putra kedua Tya, Kalundra yang terapi makannya mulai berhasil.

Potret yang diunggah Tya Ariestya pada 27 Desember 2020 itu menampilkan Kalundra tengah asyik makan dengan piring dan botol minum di hadapannya. Pada kolom keterangan, Tya menyebut dirinya belum banyak berharap putranya makan terlalu banyak.

"Tapi proses dia makan, stimulasi dia makan sendiri, mengunyah , menelan (gak dilepeh semua) itu udah LUAR BIASA. Sebagai ibu aku Bangga benerrr!!!" tulis Tya.

Perempuan berusia 34 tahun ini melanjutkan, dari awal gerakan lidah putranya hanya depan belakang. Hal ini yang akhirnya membuat proses dia menelan hampir tidak pernah bisa atau semua dilepeh.

"Therapy makan ini adalah salah satu pekerjaan org tua yg butuh kesabaran TINGKAT TINGGI! gak boleh malah frustasi, dibawa santai (krn makin panik, makin anak nya jg gak mau makan)" lanjutnya.

Tya mengungkapkan, ia sempat berkonsultasi dengan dokter gizi anak dan mendapat tambahan susu. "(bukan aku ngalahin ASI ya, itu tetep tp ini demi kebaikan Kalundra daripada dia kekurangan asupan krn memang udah hrs mulai mpasi kan waktu usia 8bulan)" tambah Tya.

"Bayangin sebelum Ke dr gizi anak di usia Kalundra 6-8bulan dia masuk gizi buruk krn ngarepin asupan ASI aja udah gak cukup sementara makanan yg masuk cm bisa di lepeh," curhat Tya Ariestya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 3 halaman

Runutan Cukup Panjang

Tya Ariestya pun mengucap syukur semuanya telah membaik setelah berkonsultasi ke dokter gizi anak. Kemudian berlanjut ke terapi makan ke dokter tumbuh kembang.

"Lanjut utk therapy makan aku Ke dokter Tumbuh kembang (setelah ngejar gizi Kalundra cukup) jd emang runutannya aku selesain satu2," kata Tya.

Dari dokter spesialis anak Kalundra dirujuk ke dokter spesialis gizi anak hingga gizi anak masuk grafik normal. Kemudian dirujuk kembali ke dokter tumbuh kembang dan lanjut terapi ke tumbuh kembang.

"Cukup panjang runutannya, tp apapun yg terbaik utk anak pasti aku sebagai orangtua USAHAKAN! Alhamdulillah bgt anaknya sekarang doyan makan, tinggal proses makan yg bener sampe habis aja masih progress. Doakan ya," tutupnya.

3 dari 3 halaman

Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya