Arti Kode Tersembunyi dalam Sederet Busana dari Berbagai Negara di Dunia

Merupakan salah satu hal yang sangat khas Norwegia, warna topi menandakan status percintaan Anda saat mendaki gunung. Topi merah berarti sudah memiliki pasangan, hijau berarti jomlo, dan oranye berarti Anda terbuka untuk mengobrol.

Warna-warna senada di tempat kerja

"Dulu saya bertanya-tanya mengapa orang-orang tertentu di kantor saya kadang memakai warna yang sama. Ternyata, mereka mendengarkan stasiun radio di sini, di NYC, yang menyarankan warna untuk Anda pakai hari itu," tutur seorang pengguna Reddit.

Bunga di belakang telinga

Orang Hawaii memakai bunga di belakang telinga kiri untuk menandakan bahwa mereka sudah menikah, dan telinga kanan bila lajang.

Perpaduan kemeja putih dan celana biru

"Ketika saya bekerja di Clearwater, Florida, semua Scientologists mengenakan kemeja putih dan celana biru," tulis seorang pengguna.

"Ketika saya masih remaja di West Virginia, kelas pekerja, anak-anak multigenerasi mengenakan topi polkadot yang tampak lucu dengan tepi mengarah ke bawah. Mereka kebanyakan dikenakan oleh anak-anak yang sudah memutuskan untuk tidak kuliah, apakah karena pilihan mereka sendiri, atau keadaan," tulis seorang pengguna Reddit.

"Itu adalah topi tukang las. Tukang las adalah pekerjaan aspiratif di daerah tersebut, jika berencana untuk tinggal di sana setelah lulus. Mereka menandakan pada orang lain bahwa mereka berencana untuk tinggal dan bekerja di bidang yang sama seperti ayah mereka. Itu bahkan tidak terpikir oleh saya sampai reuni SMA," sambungnya.

Ikat pinggang dari tali sepatu

"Tali sepatu sebagai ikat pinggang berarti Anda adalah pemain skateboard di banyak tempat," kata seorang pengguna.

Sapu tangan di kantong belakang celana

Ini adalah sesuatu yang dipakai oleh pria (atau wanita) gay untuk melambangkan bahwa mereka sedang berburu " teman kencan."