Sukses

Dari 1 Jadi 15 Gerobak dalam 2 Bulan, Simak Kisah Sukses Oppa IM

Sherly membuka usaha kuliner Korea karena sangat mengetahui adat, budaya, hingga kuliner khas Korea Selatan.

Liputan6.com, Jakarta -  Siapa sangka ditengah pandemi corona COVID 19, ada peluang usaha yang ternyata dalam 2 bulan sudah bisa berkembang cukup pesat. Sherly Yolanda, wirausaha muda asal Tangerang berhasil mencetak ide usaha yang berkembang cukup pesat ditengah pandemi.

Memiliki ayah yang merupakan warga negara Korea Selatan, membuat Sherly sangat mengetahui adat, budaya, hingga kuliner khas Korea Selatan. Hal tersebut menginspirasinya untuk menjadikan pengetahuan tentang Korea menjadi peluang usaha. Sehingga terciptalah usaha kuliner Jajanan Korea Oppa Im.

"Nama Brand Oppa Im sendiri terinspirasi dari Papa yg warga asli korea, biasa keluarga mama kalo manggil papa itu Oppa Im. Apalagi pas banget ini makanan korea," ujar Sherly Yolanda. Tidak terpikirkan Jajanan Korea Oppa Im dapat berkembang cukup pesat.

Sherly Yolanda, pendiri usaha ini, membangun Jajanan Korea Oppa Im secara tidak sengaja. Berawal dari membuka 1 gerobak Jajanan Korea Oppa Im, namun ternyata banyak yang tertarik dengan Jajanan Korea Oppa Im. Sehingga akhirnya sejak pertengahan November 2020, sudah ada 15 cabang yang sudah tersebar melalui usaha kemitraannya. Semua orang bisa menjadi pengusaha kuliner lewat kemitraan Jajanan Korea Oppa Im.

"Awalnya, tuh, enggak kepikiran sama sekali buat branding usaha ini dan dijadiin franchise. Terus teman-teman pada nanya dan berniat gabung franchise. Langsung deh, dari situ mikir kenapa enggak kita buka peluang usaha di tengah pandemi gini.

Hitung-hitung membantu masyarakat Indonesia yang mau membuka usaha makanan Korea dengan modal minim. Dan Puji Tuhan, ternyata banyak juga yang excited dengan Jajanan Korea Oppa Im ini. Baru 2 bulan launching sampai saat ini sudah 15 cabang yang tersebar. Makanan yang kami jual sudah ada sertifikasi halalnya, jadi bisa dinikmati semua orang," terang Sherly.

Sherly bersama sang suami memutuskan untuk memperbesar usahanya menjadi usaha kemitraan. Demi menghemat pengeluaran, Sherly bersama suami mengerjakan semua hal yang dibutuhkan oleh para mitra tanpa bantuan pegawai, termasuk membuat bahan baku, memasak, mengemas barang dan pengiriman paket.

Tak disangka, pada bulan berikutnya bisnis ini semakin berkembang. Sherly harus merekrut pegawai untuk memenuhi lonjakan pesanan bahan baku yang mencapai lebih dari 5 kali lipat. Sherly kini menjadikan rumahnya sebagai kantor dan memperkerjakan beberapa pegawai.

“Saya sih berharap semoga dengan peluang usaha ini mampu memberikan kontribusi dimasa pandemi kepada masyarakat Indonesia dalam membuka lapangan pekerjaan lebih banyak, Amin.

Buat yang penasaran bisa langsung cek instagram di @jajanankoreaoppaim. Untuk tanya-tanya soal kemitraan kita bisa langsung kirim pesan ke instagram kita,” tutup Sherly Yolanda.