Liputan6.com, Jakarta - Hitung mundur perayaan Imlek 2020 hampir mendekati akhir. Walau masih akan diselenggarakan secara "hening," mengingat pandemi COVID-19 masih berlangsung, bukan berarti tak ada nuansa yang dihadirkan.
Dalam perwujudannya, tak sedikit Chinatown di seluruh dunia memperbaharui dekorasi mereka. Tapi, khusus dekorasi Imlek di Chinatown Singapura, keberadaannya belakangan jadi topik hangat perbincangan publik.
Keriuhan ini disebabkan salah pengejaan kata atau typo. Melansir laman Mothership Singapura, Rabu (27/1/2021), kesalahan penulisan ini terjadi pada ucapan Tahun Baru Imlek yang secara harfiah diterjemahkan jadi, "Semoga semua keinginan Anda jadi kenyataan."
Advertisement
Baca Juga
Coretan karakter untuk kata terakhir dalam ucapan itu ditempatkan di sisi yang salah dari karakter China. Ia diletakkan di sisi kiri karakter, bukan di kanan.
Dalam sebuah wawancara dengan 8world, warga Singapura, Lee, menjelaskan bahwa ia telah memerhatikan karakter salah tulis itu saat diturunkan oleh pekerja konstruksi pada Senin, 25 Januari 2021.
Karakter yang salah dieja ini tampaknya muncul sejak Sabtu, 23 Januari 2021, menurut liputan media tentang lampu Tahun Baru China pada akhir pekan kemarin.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Dekorasi Tahun Sapi yang Disalahartikan
Kendati sempat membuat heboh, kesalahan ketik tersebut tampaknya telah diperbaiki, berdasarkan unggahan Instagram terbaru dari jalanan Chinatown.
Dekorasi terkait tahun sapi di Chinatown Singapura sebelumnya sempat jadi sorotan pada awal Januari 2021. Kala itu, patung sapi yang "menyerupai peternakan hewan" dibuat untuk menyemarakkan lanskap.
Yang juga menarik perhatian publik adalah maskot berang-berang yang berubah jadi lembu di Chinatown Point. Ini akhirnya disalahartikan sebagai dekorasi Tahun Tikus yang didaur ulang.
Advertisement