Liputan6.com, Jakarta - Musim hujan di Indonesia telah tiba dan diprediksi mencapai klimaksnya pada Januari--Februari 2021. Kehadiran musim hujan berpengaruh besar pada pakaian yang kita kenakan.
Kebiasaan menyimpan pakaian lembab di dalam lemari bisa memengaruhi isi seluruh lemari pakaian. Karena lebih lembap dari biasanya, pakaian tersebut bisa menjadi sarang kuman dan serangga.Â
Advertisement
Baca Juga
Lalu, bagaimana cara menjaga kualitas pakaian Anda sepanjang musim hujan? Liputan6.com merangkum beberapa solusi yang bisa dipraktikkan di rumah dilansir laman medium.com, Senin, 8 Februari 2021.
1. Prioritaskan Pakaian Kering
Pertama, Anda perlu memprioritaskan jenis pakaian. Hal ini untuk menghindari efek jangka panjang pada pakaian yang basah karena hujan. Jangan biarkan pakaian basah terlalu lama disimpan di keranjang cucian karena akan berbau tidak sedap.
Selanjutnya, sangat penting untuk memilah pakaian lembab dan kering. Pastikan hanya pakaian kering saja yang digantung di lemari Anda, sementara yang lembab wajib diangin-anginkan sampai kering. Anda juga bisa menyimpan pengharum lemari pakaian untuk menghilangkan kelembapan yang berlebih.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
2. Gunakan Alat Dehumidifier
Dehumidifier merupakan perangkat yang menghilangkan kelembabpan dari udara. Jika Anda tinggal di tempat yang secara lembap di musim hujan, alat ini cocok untuk Anda.
Dehumidifier tidak hanya mengatasi kelmbapan di udara, tetapi juga membantu pakaian Anda lebih cepat kering. Selama musim hujan Anda dapat mengandalkan layanan dry cleaning untuk mencuci, menyetrika, dan mengeringkan pakaian berharga Anda.
3. Simpan Pakaian dengan Tepat
Setelah selesai dengan perawatan, Anda harus memperhatikan cara penyimpanan yang benar. Pakaian yang sensitif sebaiknya dibungkus dalam tas katun. Tas katun yang berbahan alami, ringan, higienis, bebas asam, dan tahan lama. (Muhammad Thoifur)
Advertisement