Liputan6.com, Jakarta - Bandara terus berinovasi saat pandemi corona Covid-19 melanda dunia. Salah satu dari terobosan itu adalah penggunaan robot untuk pengiriman makanan bagi penumpang, seperti dilakukan Philadelphia International Airport (PHL) di Amerika Serikat.
Robot pengirim makanan itu dikembangkan oleh Piaggio Fast Forward. Setiap robot gita dapat menampung hingga 40 pon atau setara 9 kilogram di kargo, tempat pesanan pelanggan disimpan, seperti melansir dari Fox News, Rabu (24/2/2021).
Advertisement
Baca Juga
Menurut Megan O'Connell, manajer pemasaran dan layanan pelanggan PHL Food & Shops, pihaknya ingin lebih maju dari sebelumnya. Selain itu, ia menuturkan bahwa pihaknya berinovasi tentang opsi pemesanan makanan tanpa kontak.
"Gita mengizinkan tamu kami untuk menyesuaikan keinginan mereka dengan memilih seberapa banyak atau seberapa sedikit interaksi manusia yang mereka inginkan saat makanan mereka diantarkan," ujar Megan.
Robot gita adalah tambahan sementara untuk program pemesanan tanpa sentuhan yang ada di bandara yang bekerja sama dengan layanan pengiriman AtYourGate.
Wisatawan di PHL bisa memesan makanan dari salah satu restoran atau toko bandara melalui OrderAtPHL.com, atau aplikasi. Wisatawan dapat memilih opsi pengiriman robotik dengan biaya 2,99 dolar AS atau setara Rp42 ribu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Hingga April 2021
Setelah makanan mereka siap, gita dimuat dan mengikuti karyawan AtYourGate melalui bandara dengan menggunakan sensor visual dan Bluetooth kepada wisatawan yang memesan. Program gita dimulai pada Senin lalu dan akan berlangsung hingga April 2021, menurut Bandara Philadelphia.
Robot itu juga telah diujicobakan di bandara AS lainnya, kata PHL dalam pengumumannya. "Kami pikir penumpang dan karyawan akan terkejut melihat pengiriman AtYourGate mereka ditangani oleh robot," kata O'Connell.
Di akhir uji coba, bandara Philadelphia akan melihat masukan dari pelanggan dan dari anggota tim AtYourGate. Masukan tersebut untuk lebih memahami bagaimana memanfaatkan robot tersebut di masa depan.
Advertisement