Liputan6.com, Jakarta Pandemi mengajarkan kita bahwa hidup harus lebih hemat. Tidak membeli barang yang tidak perlu dan selalu menabung untuk biaya tak terduga. Banyak pasangan suami istri yang ‘drop’ ketika pandemi melanda. Pasalnya, sebagian mereka harus dirumahkan karena perekonomian anjlok.
Salah satu solusinya agar bisa mencegah hal tersebut adalah mengatur keuangan dengan baik. Bagaimana kesepakatan bersama untuk mengelola arus keuangan di rumah tangga. Dilansir dari Liputan6, berikut tips mengatur keuangan agar tidak boros selama masa pandemi.
Baca Juga
Super Apps BRImo dan Layanan 721 Ribu E-Channel BRI Dipastikan Handal dalam Rangka Natal dan Tahun Baru
BRI Pastikan Kehandalan Super Apps BRImo dan Optimalkan Layanan 721 Ribu E-Channel dalam Rangka Natal dan Tahun Baru
Kontribusi dalam Keberlanjutan Lingkungan, Pertamina Dukung Penuh Festival Ciliwung 2024
Susun rencana anggaran
Advertisement
Menyusun anggaran dengan tepat menjadi hal tepat agar mengetahui ‘larinya’ uang setiap bulannya. Kamu bisa memulainya dengan mendaftar belanja bulanan. Mulai dari sewa rumah, bayar listrik, internet, air dan sebagainya.
Selain itu, cata pula pengeluaran rutin jika kamu memiliki cicilan setiap bulannya. Tagihan kartu kredit, mobil, dan motor.
Pilih pengeluaran yang dibutuhkan
Setelah mendaftarkan pengeluaran setiap bulannya, kamu bisa memilih pengeluaran mana yang bisa di ‘hematkan’. Misalnya, jika perbulan kamu harus mengeluarkan Rp 1 Juta dengan barang belanjaan tertentu, kamu bisa memilih barang dengan harga yang lebih murah.
Selain itu, jika ada barang yang tidak dibutuhkan, lebih jangan dibeli. Hal itu bisa mengurangi pengeluaran setiap bulannya.
Sisihkan penghasilan
Setelah kamu mendapatkan jumlah dari pengeluaran setiap bulan, kamu bisa kurangi dari pendapatan kamu. Setelah mendapatkan hasilnya, kamu sisihkan minimal 10 – 20 persen. Hal itu untuk menabung atau dana darurat.
Hindari utang konsumtif
Supaya keuangan selalu sehat, jangan mudah tergoda mengambil utang yang sifatnya konsumtif. Misalnya, mengambil cicilan berbunga memakai kartu kredit, mengambil pinjaman tanpa agunan untuk kebutuhan konsumtif semata, dan utang lain yang sebenarnya masih bisa dihindari.
Ikut asuransi
Tak ada salahnya jika kamu baru mulai asuransi saat pandemi ini. Malah hal itu lebih baik agar kamu lebih terlindungi dari masalah kesehatan dan lainnya. Selain asuransi jiwa, Anda dan pasangan juga membutuhkan asuransi kesehatan untuk memitigasi risiko keuangan saat jatuh sakit dan membutuhkan pengobatan.
Bicara asuransi, kamu dan pasangan bisa memilih asuransi yang memiliki produk yang lengkap. Selain itu, pilihlah asuransi dengan pembayaran premi yang terjangkau. Jadi, kamu dan pasangan tidak terbebani.
Â
(*)
Â
Â