Liputan6.com, Jakarta - Siapa tak suka punya wajah menarik? Hal itu berlaku baik bagi kaum pria maupun wanita. Segala cara ditempuh untuk mendapat kondisi wajah ideal. Lalu, treatment kecantikan apa saja yang saat ini paling diminati?
dr. Clovelly Theresia dari D'Elegance Clinic mengungkap tiga treatment yang paling disukai kaum wanita adalah filler, celebrity lifting, dan whitening infusion. Kebanyakan pasien yang datang berusia antara 20--45 tahun.
Advertisement
Baca Juga
Filler merupakan tindakan suntik gel berbahan Hyaluronic acid untuk mengisi volume wajah, seperti meninggikan dagu, menyamarkan kantung mata yang cekung, dan memberi efek mancung pada hidung. Sementara, celebrity lifting adalah perawatan yang menggunakan energi High Intensity Focused Ultrasound (HIFU) yang diaplikasikan ke bagian tubuh, seperti pipi, dahi, leher, lengan, dan perut. Tujuannya untuk mengencangkan kulit, mempertegas bentuk wajah, mengurangi lemak, dan menyamarkan keriput.
Terakhir, sesuai namanya, whitening infusion merupakan pemberian infus yang mengandung vitamin dan antioksidan. Fungsinya untuk mencerahkan, melembapkan, dan merawat kulit.
"Pasien disarankan banyak minum air putih, minimal dua liter sehari untuk pascaperawatan. Pengulangnnya 3--7 hari sekali. Bila hasil yang diinginkan sudah tercapai, bisa dilakukan tiap 2--4 minggu sekali," jelas Clovelly pada Liputan6.com, beberapa waktu lalu.
Masing-masing treatment memiliki kontraindikasi yang harus diperhatikan calon pasien. Untuk filler, mereka yang memiliki riwayat alergi bahan filler atau syok anafilaktik, gangguan pembekuan darah, tumor, atau infeksi pada area suntik disarankan mengonsultasikan dulu pada ahli.
"Untuk pascaperawatannya, pasien diimbau menghindari penggunaan alat dengan energi panas (seperti laser, RF, dan sauna) dan tidak me-massage berlebihan agar tidak mengubah bentuk filler," kata Clovelly.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Bagaimana dengan Kaum Lelaki?
Sementara, lifting tidak disarankan bagi wanita hamil dan mereka yang memiliki riwayat pemasangan implan logam. Begitu pula dengan penderita tumor atau mengalami infeksi di area perawatan, alergi logam, penyakit yang sensitif terhadap panas, seperti kusta, stroke, dan diabetes melitus, serta epilepsi.
"Pengulangannya sekitar tiga bulan sekali," imbuhnya.
Clovelly menjelaskan ketiga jenis perawatan di atas bisa dilakukan pula oleh pria. Dengan ketiga prosedur tersebut, mereka bisa mendapatkan wajah yang cerah, sehat, dan tampak segar. Tapi, temuan dari kliniknya, mayoritas pasien pria yang datang lebih meminati operasi hidung.
"Mereka menginginkan bentuk hidung yang tegas dan mancung," katanya.
Advertisement