Alat dan Buku Masak Chrissy Teigen Diboikot Toko, Buntut Perisakan Model 10 Tahun Lalu

Liputan6.com, Jakarta - Makin banyak skandal perisakan yang menyangkut nama-nama terkenal. Yang terbaru adalah Chrissy Teigen. Model dan penulis buku masak itu kini menghadapi konsekuensi atas cuitan kasarnya yang mem-bully seorang model bernama Courtney Stodden, sepuluh tahun lalu.

Dikutip dari Strait Times, Rabu (19/5/2021), lini peralatan memasaknya, Cravings by Chrissy Teigen, ditarik dari laman toko ritel Macy's per Minggu, 16 Mei 2021. Tiga hari sebelumnya, toko ritel Target lebih dulu menarik koleksi Cravings, termasuk di antaranya panci aluminium, baki, perlengkapan memasak, dan buku memasak, dari toko daringnya. Toko ritel itu sebelumnya menyampaikan rencana mengakhiri kerja sama yang telah terjalin pada Desember 2020 sebelum cuitan kasar tersebut muncul kembali.

Penolakan yang sama juga ditunjukkan oleh Bloomingdale, department store mewah yang berbasis di Amerika Serikat. Menurut laman Page Six, pihak toko membatalkan rencana penandatanganan kontrak dengan Teigen yang sebelumnya akan ditunjuk menjadi pembawa acara yang akan digelar mendatang.

"Mereka sebelumnya sudah akan sepakat...tapi kini dibatalkan," kata seorang sumber Bloomingdale.

Kasus tersebut mencuat setelah Stodden yang kini menyatakan sebagai non-binary, mengungkit kembali soal cuitan kasar dan pesan pribadi yang diterimanya dari Teigen. Kejadian itu terjadi pada 2011 lalu saat ia masih berusia 16 tahun. 

Saat itu, Stodden membuat berita setelah menikah dengan aktor Doug Hutchison yang berusia 51 tahun saat itu. Teigen mencuit agar Stodden 'tidur selamanya' hingga menuliskan pesan yang menyuruh untuk 'mati dan dikubur'.

Stodden juga menuduh Teigen menulis pesan pribadi yang menyerangnya. "Dia tidak hanya mencuit secara terbuka untuk menyuruhku 'mati dan terkubur', tetapi juga DM aku dan mengatakan bahwa aku sebaiknya bunuh diri. Hal-hal seperti, 'Aku tak sabar melihatmu mati'," kata dia.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: