Gunung Merbabu Buka Lagi 14 Juni 2021, Pendaki Wajib Daftar Online

Liputan6.com, Jakarta - Bagi yang sudah rindu untuk mendaki Gunung Merbabu, harus sedikit bersabar karena pendakian akan dibuka kembali mulai 14 Juni 2021. Calon pendaki wajib untuk mendaftar secara online.

Informasi tersebut disampaikan melalui akun Instagram resmi Balai Taman Nasional Gunung Merbabu pada Selasa, 8 Juni 2021. Pendaftaran dan mekanisme booking online dapat diakses melalui tngunungmerbabu.org.

Pada situs web tersebut, calon pendaki dapat memilih "Booking Online" yang akan diarahkan ke situs web pendaftaran dan klik "book now". Nantinya akan terlihat lima jalur pendakian, mulai dari Jalur Pendakian Selo, Suwanting, Thekelan, Wekas, dan Cuntel.

Diinformasikan pula, sesuai Instruksi Bupati Semarang Nomor 13 Tahun 2021 tanggal 2 Juni 2021, dikarenakan Kecamatan Getasan sedang berada di Zona Merah, Jalur Pendakian Thekelan dan Jalur Pendakian Cuntel belum dapat dibuka kembali sampai 14 Juni 2021.

Berdasarkan arahan Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem (KSDAE) untuk kegiatan pendakian hanya boleh dilaksanakan maksimal 2 hari 1 malam. Calon pendaki juga diimbau untuk mengecek kuota untuk masing-masing jalur.

"Hasil dari kesiapan pembukaan pendakian Gunung Merbabu yang dilaksanakan bersama Satgas COVID setempat, maka untuk pendaki belum diperkenankan untuk lintas jalur," bunyi keterangan dalam unggahan pada 8 Juni 2021.

Calon pendaki Gunung Merbabu juga diingatkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Mereka juga diminta membawa hasil Rapid Antigen atau Genose yang berlaku 1x24 jam sebagai bukti bebas Covid-19.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Video banjir yang terjadi di lereng Gunung Merbabu viral di sosmed, Pengelola Taman Nasional Gunung Merbabu menjelaskan, kondisi tanah di gunung tersebut sangat labil. Apalagi setelah terjadinya kebakaran dan angin puting beliung beberapa waktu lalu.

2 dari 4 halaman

Panduan Booking Online

Libur Imlek Dimanfaatkan Warga Mendaki Merbabu — Pendaki berjalan melewati padang sabana dan edelweiss saat mendaki Gunung Merbabu di Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (3/2). Libur Imlek dimanfaatkan warga Jawa Tengah dan Jabotabek untuk mendaki Gunung Merbabu. (Merdeka.com/Arie Basuki)

Ada pula panduan booking online jalur pendakian Gunung Merbabu dengan mengakses bookingpendakianmerbabu.com. Pastikan kuota masih ada pada Menu Cek Kuota, dan tentukan jalur pendakian Anda.

Lalu, masuk menu Destinasi Wisata dan pilih destinasi sesuai dengan jalur pendakian Anda, kemudian pilih "Booking Sekarang". Setujui persyaratan pendakian, membawa barang-barang yang ditentukan, serta bersedia menaati peraturan yang ada pada Taman Nasional Gunung Merbabu, kemudian klik "Daftar".

Dilanjurkan dengan pilih tanggal pendakian dengan kuota yang masih tersedia. Calon pendaki kemudian dapat mengisi formulir pendakian dengan data yang sesuai dan pastikan data sesuai dan valid.

Setelah data sesuai, klik tombol "Hitung Biaya Tiket" untuk menampilkan biaya yang perlu di bayarkan nantinya pada basecamp pendakian dan informasi tambahan bagi calon pendaki.Jika sudah sesuai, klik "Kirim Booking", lalu calon pendaki akan mendapatkan bukti booking melalui Email, mohon bukti ini disimpan dan ditunjukan pada petugas jalur pendakian saat hari pendakian.

3 dari 4 halaman

Panduan Mulai dan Selesai Pendakian

Merapi dari Gunung Merbabu — Pemandangan Gunung Merapi dilihat dari atas Gunung Merbabu di Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (2/2/2019). Aktivitas Gunung Merapi dalam beberapa hari terakhir masih tinggi dan masih berada di level 2 atau waspada. (Merdeka/Arie Basuki)

Ketika memulai pendakian, calon pendaki dapat menunjukkan bukti booking ke petugas jalur pendakian untuk dilakukan Scan QR Code dan validasi data. Kemudian, pembayaran ke petugas jalur pendakian.

Ada pula pengecekan barang bawaan oleh petugas jalur pendakian. Setelah itu, calon pendaki baru dipersilakan memulai pendakian.

Sedangkan untuk panduan selesai pendakian, pendaki harap memastikan barang bawaan dan sampah dibawa turun bersama. Setelah sampai pada pintu jalur pendakian, tunjukan bukti booking untuk dilakukan scan QR Code untuk pengecekan data anggota rombongan.

Kembali akan ada pengecekan barang bawaan oleh petugas jalur pendakian. Terakhir, pendaki baru dipersilakan untuk pulang.

4 dari 4 halaman