Liputan6.com, Jakarta - Seekor harimau Siberia bernama Jasper menerkam seorang penjaga kebun binatang hingga tewas. Peristiwa tragis di Seaview Predator Park, Gqberha, Afrika Selatan itu terjadi akhir pekan lalu.
Akibat peristiwa tersebut, kebun binatang itu terpaksa ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut. Namun, belum diketahui apakah penutupan tersebut bersifat sementara atau permanen, seperti melansir laman thesouthafrican.com, Selasa (22/6/2021).
Advertisement
Baca Juga
Pihak kebun binatang mendapat hujan reaksi dari publik akibat peristiwa yang menewaskan penjaga bernama David Solomon itu. Sejumlah warganet menyerukan penutupan kebun binatang, sementara beberapa membela.
Dilaporkan bahwa harimau Siberia itu melarikan diri dari kandangnya, lalu menyerang dan membunuh Solomon. Ia telah bekerja di Seaview Predator Park selama sekitar 15 tahun dan mengenal setiap hewan sejak mereka masih kecil.
Dalam sebuah pernyataan, pihak kebun binatang mengatakan, pagar listrik di kandang yang menampung harimau Siberia Jasper dan Jade sedang dalam proses perbaikan ketika Jasper melompat ke pagar luar. "Sayangnya, Solomon berada di lorong antara kandang menuju keran pasokan air ketika insiden itu terjadi," katanya.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Panjat Pagar Kandang
Korban sempat berusaha memanjat pagar kandang yang berbeda untuk menyelamatkan diri. Namun, harimau itu menariknya dari pagar.
"Kami mengonfirmasi bahwa David jelas memiliki bekas gigitan, tetapi tampaknya Jasper mematahkan leher David ketika ia menarik David dari pagar," ujar pihak kebun binatang.
Â
Advertisement
Diterkam Harimau
Peristiwa penjaga kebun binatang diterkam harimau sempat terjadi di Swiss pada Juli 2020 lalu. Serangan itu diduga terjadi ketika kebun binatang sedang dibuka untuk pengunjung.
Peristiwa serupa juga sempat terjadi pada Mei 2021. Seorang penjaga kebun binatang di China tewas diterkam harimau.
Infografis Imbauan Penyembelihan Hewan Kurban Saat Pandemi Covid-19
Advertisement