Liputan6.com, Jakarta - Untuk mewujud suatu keinginan, orang rela untuk mengeluarkan biaya besar. Begitu juga dilakukan perempuan yang tinggal di Amerika Serikat, Sheyla Hershey.
Perempuan berusia 41 tahun itu rela merogoh kocek hingga 320 ribu pound sterling atau Rp64 miliar. Selain rela mengeluarkan uang besar, Sheyla juga nyaris meninggal akibat pembesaran payudara yang diidam-idamkan.
Advertisement
Baca Juga
Bintang televisi itu mengabaikan peringatan dan kekhawatiran operasi payudara ke-39 yang dijalaninya. Memiliki payudara besar adalah satu-satunya hal yang membuatnya bahagia, seperti dilansir dari laman The Sun, Sabtu, 26 Juni 2021.
Sheyla menjalani operasi pertama sedok lemak pada usia 20 tahun. Setahun kemudian, ia menjalani operasi payudara pertama setelah terobsesi penampilan Dolly Parton.
Setelah jatuh cinta dengan penampilan penyanyi Jolene, ia kecanduan operasi plastik. Namun, ia mengklaim itu ia jalani agar bisa memecahkan rekor dunia sebagai pemilik payudara besar.
"Beberapa orang terobsesi dengan gym, saya terobsesi memiliki payudara terbesar di dunia. Saya sudah mengisinya setara 12.000 cc air untuk melihat seperti apa keindahan payudara itu," kata Sheyla.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Lebih Baik Mati
Bagi Sheyla, ia sudah lama berfantasi tentang penampilan Dolly Parton. Ia suka tubuhnya dan mencoba terlihat seperti dia. "Sekarang saya sudah memiliki payudara yang jauh lebih besar dari dia," imbuh Sheyla.
Sheyla sempat merasa khawatir atas operasi payudara yang sudah berkali-kali. Tapi ia lebih memilih mati bahagia dengan payudara besar daripada sedih dan tak bahagia.
"Ini tubuh saya dan keputusan saya, ditambah lagi saya lajang sehingga saya dapat melakukan apa pun yang saya inginkan dan akan mencapai impian saya, tidak peduli apa yang orang lain pikirkan!" tegasnya.
Advertisement
Diejek
Sheyla mengubah penampilannya itu lantaran masa kecilnya yang sering diejek saat tinggal di Vitoria, Brasil. Sebenarnya, ia tidak pernah berniat untuk mencoba memiliki payudara terbesar di dunia ketika ia masih muda.
Namun, setelah ia menjalaninya beberapa kali operasi ia seperti kecanduan. Ia sempat diejek dengan panggilan laki-laki.
“Mereka mengatakan saya tidak memiliki bentuk atau lekuk tubuh, gemuk, tidak memiliki payudara dan tidak terlalu cantik, yang sangat menyakiti saya," katanya.
Peristiwa itu yang mengubahnya agar terlihat cantik sehingga mereka yang mengganggunya bisa mengatakan bahwa ia cantik."Itulah yang telah saya lakukan," katanya.
Infografis Fenomena Operasi Plastik
Advertisement