Liputan6.com, Jakarta Kesuksesan seseorang bisa datang dari mana saja. Tentu, butuh perjuangan dan pengorbanan untuk bisa mencapainya, seperti yang dialami oleh pria lulusan SMK Otomotif ini. Dia tetap mengambil jurusan yang dipilihkan oleh orangtuanya. Meski sempat ditentang, dia akhirnya sukses menjadi seorang fashion designer atau desainer fesyen.
Dia adalah Saifudin Aulya Akhsan, atau akrab disapa Akhsan. Meski tiga tahun berkutat di dunia otomotif semasa sekolah, hal itu tak lantas membuat passion-nya sebagai desainer fesyen redup. Pria berusia 23 tahun itu membagikan kisah perjuangannya berhasil menjadi desainer lewat akun TikTok pribadinya, @sa_akhsan.
Advertisement
Baca Juga
"Tiga tahun sekolah di jurusan otomotif, mencoba untuk mengikuti kata orangtua buat ambil jurusan ini. Sering kali nekat buat ikut lomba yang sesuai passion gue," ungkapnya dalam video yang dibagikan pada 23 Juni 2021.
Walaupun sempat dilarang, Akhsan meyakini ini bukan sekadar mimpi. Ia membuktikan hal tersebut lewat berbagai lomba yang sering diikuti. Pria asal Sragen, Jawa Tengah, itu ternyata sudah tertarik dengan dunia fesyen sejak masih SMP. Di masa itu ia belajar menjahit dan sebagainya.
Akhsan mengaku sempat mengubur minatnya saat duduk di bangku kelas 3 SMP. Faktor itu juga yang membuat Akhsan mengambil jurusan otomotif, sampai akhirnya minat itu muncul lagi saat di bangku SMK.
Pada 2017, Akhsan berhasil menyelesaikan pendidikan di SMK selama tiga tahun. Ia pun kembali mencoba menggapai impiannya. Beberapa kompetisi sudah pernah ia jejaki. Yang pertama pada 2015 di Jogja Fashion Week.
Pada tahun berikutnya, Akhsan mencoba kompetisi yang sama, dan berhasil menjadi juara. Setelah itu ada beberapa kompetisi yang menurut Akhsan sangat berkesan, seperti Hijab Look di sebuah stasiun TV swasta, kemudian Mode Fashion Project dari Kemenperin, dan beberapa kompetisi lainnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Ivan Gunawan dan Itang Yunasz
Merantau ke Jakarta, Akhsan mengikuti kompetisi Hijab Look pada 2018, dan berhasil menjadi juara pertama. Melihat prestasi cemerlang Akhsan, tentu saja orangtuanya sudah mulai menerima keputusan anaknya.
"Alhamdulillah sekarang orangtua sudah mulai nerima sih, tentang passion Akhsan, kemudian cita-cita Akhsan ke depannya. Mungkin dulu mereka ngelihatnya Akhsan masih labil, jadi belum sepenuhnya yakin," ungkap pria yang menyebut Ivan Gunawan dan Itang Yunasz sebagai desainer yang banyak menginspirasi dirinya.
Unggahan cerita Akhsan itu menjadi viral di TikTok dan mendapat banyak pujian. Sampai berita ini ditulis, video itu bahkan sudah disaksikan lebih dari 4,3 juta kali dan disukai lebih dari 415 ribu kali.
Akhsan masih terus menggeluti bidang fesyen. Ia juga bercita-cita punya workshop dan berpartisipasi di ajang fesyen dunia, seperti Paris Fashion Week.
"Akhsan tuh pengin banget punya workshop dan bisa berguna di daerah Akhsan. Kayak workshop produksi batik, dan industri lainnya," harapnya.
Advertisement
Desainer Otodidak
Tiga tahun lalu, kisah seorang desainer bernama Rahmat Hidayat juga sempat viral di media sosial, lantaran gambar yang merupakan hasil desainnya tersebar. Berbagai model, mulai dari gaun, pakaian pengantin, kebaya, hingga busana muslim, semua dibuat dengan detail dan teliti di atas kertas HVS.
Dengan rupa yang sebegitu cantik, desainer difabel itu mengaku belajar menggambar secara otodidak. Tidak hanya dipamerkan, Rahmat memang bermaksud menjual hasil desainnya dengan mengunggah deretan gambar tersebut di akun Facebook-nya. Ia juga membuka jasa membuat desain sesuai permintaan.
Meski kedua tangan dan kakinya tidak berkembang secara sempurna dan belajar desain tanpa pendidikan formal, dengan bakat yang dimiliki, karya-karya pria asal Bandung Barat ini mampu menarik perhatian banyak orang.
Atas inspirasi yang diberikan, Rahmat menerima kunjungan, tak hanya dari selebritas Hengky Kurniawan yang menjabat sebagai Wakil Bupati Bandung Barat, beserta istri, namun juga desainer kondang Anne Avantie.
3 Tips Cuci Masker Kain untuk Cegah Covid-19
Advertisement