Liputan6.com, Jakarta - Empat taman nasional yang berada di Provinsi Jawa Timur secara resmi menutup kawasan wisatanya. Penutupan tersebut menindaklanjuti Surat Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2021 pada 2 Juli 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat (PPKM Darurat).
Keempat taman nasional tersebut adalah Taman Nasional Meru Betiri, Alas Purwo, Baluran, dan Bromo Tengger Semeru. Pihak pengelola empat taman nasional itu mengumumkan penutupan tersebut melalui akun media sosial masing-masing.
Pertama, Taman Nasional Meru Betiri yang berada di Jember. Selain hutan, taman nasional ini memiliki pantai yang masih sangat terjaga keasriannya.Â
Advertisement
Baca Juga
"Terhitung mulai tanggal 3 - 20 Juli 2021, ODTWA Bendungan Dam Rejo (BDR) dan Pantai Bandealit kembali DITUTUP !!!," tulis akun @btn)_merubetiri, 3 Juli 2021.
Udara di Pantai Bandealit ini masih sangat segar dan sejuk. Kealamian pantai ini juga bisa dilihat dari kebersihan dan kejernihan air dan pasir. Pantai ini memiliki ombak yang cukup tenang sehingga jadi pilihan untuk olahraga air, seperti berenang, jet ski, atau selancar angin.Â
Kedua, Taman Nasional Baluran, yang juga mengumumkan penutupan. Sebelumnya, penutupan tempat ini diperpanjang hingga 5 Juli 2021.
Namun, setelah ada Surat Edaran Bupati Situbondo, objek dan daya tarik wisata pada Taman Nasional Baluran ditutup hingga 20 Juli 2021. Penutupan tersebut sebagai tindak lanjut dari Instruksi Menteri Dalam Negeri No.15 Tahun 2021 tentang PPKM Darurat Covid-19.
Total area Taman Nasional Baluran mencapai 25.000 hektare, dan 40 persen di antaranya atau sekitar 10.000 hektare merupakan ekosistem sabana alami, yaitu Padang Savana Bekol yang merupakan savana terluas di Pulau Jawa. Luasnya padang savana itu yang membuat Baluran disebut sebagai Little African in Java.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Taman Nasional Alas Purwo
Penutupan juga dilakukan pihak Taman Nasional Alas Purwo yang diumumkan lewat akun Instagramnya pada 2 Juli 2021. "TAMAN NASIONAL ALAS PURWO TUTUP SEMENTARA MULAI TANGGAL 3-20 JULI 2021. *akan diinfokan kembali apabila ada perubahan atau perpanjangan," bunyi keterangan dalam akun tersebut.
Taman nasional yang terletak di Banyuwangi ini memiliki beberapa tempat yang menarik dikunjungi, salah satunya Taman Nasional Jati Papak. Wisata hutan bakau yang berada di pesisir teluk Pangpang, lokasinya tak jauh dari kota Banyuwangi.
Tak hanya itu, taman ini juga memiliki padang rumput Sadengan. Bentangan rumput yang luas menjadi daya tarik bagi para wisatawan. Menariknya lagi, di tempat ini terdapat hewan liar, seperti rusa, merak, dan banteng Jawa.
Advertisement
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru
Hal yang sama juga diberlakukan pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Penutupan kawasan tersebut dimulai sejak 3 Juli--20 Juli 2021.
"Jadi mimin umumkan bahwa sejak tanggal 3 – 20 Juli 2021 seluruh kawasan wisata di TNBTS ditutup sementara sesuai dengan kebijakan yang telah diambil oleh Presiden Joko Widodo, yang menetapkan PPKM Darurat di Jawa-Bali dengan target penurunan kasus Covid-19," tulis akun Instagram @btnbromotenggersemeru.
Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menjadi habitat yang baik bagi Elang Jawa (Nisaetus bartelsi) dan Macan tutul (Panthera pardus). Populasi dua satwa langka itu pun tetap terjaga dan bahkan berpotensi semakin bertambah.
Infografis 5 Tips Liburan Aman Saat Pandemi
Advertisement