Sukses

Jaket Rp58 Juta Balenciaga Disebut Mirip Baju Petugas Sampah

Ini tentu bukan kali pertama Balenciaga merilis koleksi busana dari "barang sehari-hari" dengan harga lebih mahal.

Liputan6.com, Jakarta - Lagi-lagi koleksi busana rumah mode dunia jadi perbincangan di jagat maya. Kali ini, giliran Balenciaga yang berada di tengah lampu sorot atensi publik karena sebuah jaket rancangannya.

Reversible parka berwarna neon dan biru tua dengan aksen garis silver ini "terlihat seperti yang dikenakan tukang sampah." Mengutip laman resminya, Selasa (6/7/2021), jaket yang diproduksi di Italia itu dilengkapi lapisan kontras hitam, ritsleting tersembunyi dengan kancing, dan oversied fit.

Visual potongan mode itu muncul dengan logo di bagian depan dan huruf BNCCG di belakang. Jaket yang merupakan bagian dari koleksi Autumn/Winter 2021 ini dibanderol 2.890 Pound sterling (Rp58 juta), lapor The Sun.

Busana rancangan desainer, sekaligus Direktur Kreatif Balenciaga, Demna Gvasalia, tersebut telah secara resmi dirilis dalam virtual reality fashion show, baru-baru ini. Pengguna media sosial pun riuh mengolok-olok jaket mahal itu.

Seorang pengguna Twitter menulis, "Ini konyol. Sejak kapan berpakaian modis berarti berpenampilan seperti petugas kebersihan? Saya pernah mendengar tentang high-fashion, tapi tidak hi-vis." Seorang pengguna mengaku sebagai petugas kebersihan pun berkomentar.

Terkait jaket mahal Balenciaga, ia menuliskan, "Saya selalu berpikir kami adalah pekerja dewan berseragam terbaik, tapi saya tidak pernah berharap melihat jaket kerja saya di atas catwalk! Saya akan menjual perlengkapan kerja saya secara online jika itu sangat berharga."

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 4 halaman

Bukan Kali Pertama

Ini bukan kali pertama koleksi Balenciaga disebut mirip dengan benda sehari-hari, hanya saja dijual dengan harga lebih mahal. Sebelumnya, rumah mode gagasan desainer Spanyol tersebut sudah lebih dulu bikin heboh ketika merilis sepasang anting mirip tutup botol.

Sementara tutup botol pada umumnya tidak perlu dibeli terpisah, apalagi dibanderol mahal, aksesori Balenciaga dijual jutaan rupiah, bahkan sempat menyentuh angka Rp6,3 juta. Anting berwarna biru tersebut memuat aksen tulisan Balenciaga AH 18-1.

Sebelum itu, pihaknya juga sudah lebih dulu bikin publik bingung karena mengeluarkan tas bermotif mirip kantong plastik yang, tentunya, dijual seharga selangit. Balenciaga bahkan pernah merilis sepatu berwarna merah yang disebut mirip dengan wadah kentang goreng.

3 dari 4 halaman

Antisipasi Haute Couture

Hari-hari ini, pecinta mode sebenarnya tengah mengantisipasi koleksi couture pertama Balenciaga dalam 53 tahun terakhir. Haute couture yang rencananya digelar besok, Rabu, 7 Juli 2021, itu akan memamerkan rancangan Gvasalia.

Melansir Vogue, pihaknya telah membentuk tim khusus yang didedikasikan untuk couture dan mereplikasi salon asli di alamat bersejarah Balenciaga di 10 Avenue George V. "Proyek ini terwujud karena keberhasilan visi kreatif Demna Gvasalia, serta hasil luar biasa dari Balenciaga beberapa tahun terakhir ini," kata Cedric Charbit, presiden dan CEO Balenciaga.

Terkait koleksi itu, Gvasalia menuliskan di Instagram-nya, "Saya sudah memikirkannya (couture) sejak awal (bergabung) di rumah (mode), tapi saya tidak pernah merasa cukup siap sampai sekarang."

"Couture mewakili kebebasan kreativitas dan kebebasan dalam mode. Mungkin itulah alasan saya sangat ingin melakukannya," akunya. "Saya sangat percaya bahwa couture sebenarnya dapat menyelamatkan mode, dengan cara modernnya ... Ini benar-benar dapat jadi kekuatan pendorong mode lagi, karena Anda bebas dari kendala produksi industri."

4 dari 4 halaman

Infografis Cara Pakai Masker Dobel yang Benar