Jepang Buka Kesempatan Orang Belajar Jadi Ninja Lewat Online

Liputan6.com, Jakarta - Bagi banyak orang Indonesia, kata 'ninja' bukan suatu nama yang asing. Mereka mengenal ninja sosok berbaju hitam yang terselip di pinggangnya sebilah samurai.

Kini, menjadi seorang ninja terbuka luas setelah Jepang membuka kesempatan bagi orang untuk belajar menjadi seorang ninja. Rupanya, Master Ninja Terakhir berusaha membangun platform sertifika online pertama dan satu-satunya bagi siapa pun di dunia untuk menjadi Master Ninja, seperti dilansir dari SoraNews24, Sabtu, 10 Juli 2021.

Sejak Dewan Ninja Jepang (JNC) didirikan lima tahun lalu, JNC telah melakukan banyak inisiatif untuk menumbuhkan minat ninja di seluruh dunia, termasuk peluncuran saluran YouTube. Saluran Nindo saat ini memiliki lebih dari 11.000 pelanggan, dengan mayoritas berasal dari tempat-tempat di luar Jepang seperti Amerika Serikat, Filipina, India, dan Indonesia.

Salah satu upaya berkelanjutan JNC adalah peluncuran Nindo, Akademi Ninja. Platform e-learning ini sedang dikembangkan untuk siapa saja di dunia untuk menjadi Master of Ninja bersertifikat sementara pada saat yang sama melestarikan pengetahuan dan teknik ninjutsu yang akurat untuk memastikan bahwa mereka diteruskan ke generasi berikutnya. Platform ini diawasi tidak lain oleh Jinichi Kawakami, yang dikenal sebagai “Master Ninja Hidup Terakhir.”

Menariknya, Kawakami awalnya tidak memiliki rencana untuk mewariskan pengetahuan komprehensifnya tentang ninjutsu (seni bela diri, strategi, dan taktik di medan perang dan gerilya) kepada generasi berikutnya. Namun, munculnya studi dan penelitian ninja formal di tingkat universitas baru-baru ini mengubah pikirannya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Menurut data yang dikutip oleh Japan Broadcasting Corporation atau yang dikenal sebagai Nippon Hoso Kyokai (NHK), Jepang melaporkan hampir 6.000 kasus baru virus korona.

2 dari 4 halaman

Pandemi

Pandemi juga meningkatkan urgensi untuk pewarisan pengetahuan secara online karena banyak dojo fisik terpaksa ditutup. Didorong oleh kekhawatiran ini, pada pertengahan Mei 2021 Kawakami merilis pesan video di Kickstarter yang mencari dukungan keuangan untuk membantu mempercepat pengembangan Nindo melalui kampanye crowdfunding.

Kurikulum akademi online didasarkan pada tulisan-tulisan sejarah aktual oleh master ninja dari periode Edo (1603-1868), yang selanjutnya dipecah menjadi dua program studi paralel, atau dikenal sebagai "jurusan": Yo-nin atau intelijen, dan Yin-nin atau keterampilan praktis.

Setiap program studi dipecah menjadi serangkaian tingkat kyu dan dan, mirip dengan sistem peringkat banyak seni bela diri. Tiga kyu awal untuk pemula secara kolektif dikenal sebagai level genin atau level rendah. Kyu merupakan murid, sedangkan Dan adalah ahli.

3 dari 4 halaman

Sertifikat

Kemudian diikuti oleh sepuluh Dan (ahli), tiga yang pertama adalah tingkat chunin (menengah) diikuti oleh enam tingkat jonin (tingkat tinggi). Setelah menyelesaikan Dan kesepuluh dan terakhir di setiap program studi, seorang siswa akan dianggap sebagai Master of Ninja dan diberikan sertifikat kualifikasi oleh JNC.

Kampanye Kickstarter Nindo Ninja Academy telah memenuhi sekitar 17 persen dari tujuannya dengan tenggat waktu yang ditetapkan untuk 12 Juli 2021. Jika kampanye tersebut didanai penuh, JNC akan mulai menawarkan kursus pengantar pada Desember 2021 diikuti oleh kedua kursus 2-kyu tahun depan.

4 dari 4 halaman