Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terus memberikan perhatian serius pada penanganan Covid-19. Kang Emil, biasa dipanggil, rajin mengunggah informasi terbaru terkait penanganan Covid-19 dalam akun Instagram pribadinya.
Berbeda dengan unggahan video sebelumya, Kang Emil kali ini mengunggah video para dokter dan tenaga kesehatan (Nakes). Dalam video itu, mereka tampak senang menerima kiriman kue tart dari Ridwan Kamil.
Advertisement
Baca Juga
"Sedikit penyemangat, berupa kiriman kue tart, kepada para dokter dan nakes tercinta di Jawa Barat di masa-masa sulit ini.Semoga bersemangat," tulis Ridwan Kamil, Selasa (13/7/2021).
Dalam video tersebut, sejumlah dokter dan tenaga kesehatan sedang memperlihatkan kue tart kiriman dari Ridwan Kamil. Mereka terlihat senang dengan kiriman gubernur itu. "*nuhun utk pasukan kang @girinugroho yg keliling se jawa barat," tulis Ridwan Kamil.
Dalam kue tersebut tertulis kalimat ucapan terima kasih Ridwan Kamil. "Terima Kasih Atas Dedikasinya. Selamat Bekerja. Tetap Semangat. Ridwan Kamil," kata-kata di atas kue tart.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ikut Bergembira
Dari video itu terlihat sejumlah pekerja medis sedang memperlihatkani kiriman kue tart tersebut. Ada yang mereka sedang memakannya, ada juga yang sedang memotong kue tart itu.
Sejumlah warganet ikut mengungkapkan kegembiraan atas unggahan Ridwan Kamil. "Ikut seneng lihatnyaaaa .. semoga makin semangat. ❤️❤️❤️," tulis seorang warganet.
"Tetap kuat pahlawan2 Covid, tetap Prokes ya dan jgn makan berjamaah please...," imbuh warganet yang lain. "Please jangan makan bareng bareng. Nanti jadi cluster 🤦🏻♂️," imbuh yang lain.
Advertisement
Tak Perlu Biaya
Sebelumnya, Ridwan Kamil menanggapi soal pungli pemakaman pasien Covid-19 yang terjadi di Cikadut, Bandung. "Pemakaman pasien covid tidak dipungut biaya karena semua petugas sudah dibayar bulanan oleh Pemkot/kabupaten sebagai instansi pengelola," tulis Ridwan Kamil.
Kang Emil juga menyampaikan permintaan maafnya atas dinamika yang terjadi di lapangan. Ia berharap kasus tersebut tidak terjadi lagi.
"Saya juga sdh berkoordinasi dengan Pemkot Bandung melalui Wakil Walikota agar memperbaiki dan meningkatkan pengawasan terkait pemakaman covid di wilayahnya. Agar kejadian serupa tidak terulang. Juga arahan yang sama juga disampaikan kepada kota kabupaten lainnya agar memastikan pelayanan kepada publik harus optimal dan tidak berbayar. Hatur nuhun," tulisnya.