Sukses

Staf WO Sebut Ciri-Ciri Pesta Pernikahan Berujung Rumah Tangga Tidak Harmonis

Ciri-ciri ini dibagikan para staf WO berdasarkan pengalaman mereka menangani berbagai pesta pernikahan.

Liputan6.com, Jakarta - Siapa bisa menyangka rumah tangga pasangan suami istri bisa harmonis atau sebaliknya di masa mendatang? Sementara sebagian orang menduga-duga, para pekerja industri pernikahan, termasuk staf wedding organizer (WO), punya analisa tersendiri berdasarkan pengalaman mereka.

Asumsi ini diambil dari penyelenggaraan pesta pernikahan itu sendiri. Melansir Buzzfeed News, Kamis, 2 September 2021, diskusi ini bermula ketika seorang pengguna Reddit meminta orang-orang membagikan situasi pernikahan yang berteriak, "Ini berakhir dengan perceraian."

"Ini adalah ketiga kalinya pengantin wanita menggunakan jasa kami, dan semua pria yang dinikahinya seperti kembaran satu sama lain," tulis pengguna yang mengaku seorang staf WO. "Pengantin pria berdansa lebih sering dengan ibunya daripada pengantin wanita," sambung yang lain.

Sementara seorang fotografer pernikahan ikut membagikan pengalamannya, menuliskan, "Saya memotret mempelai pria dan melihat matanya berbinar ketika seorang tamu datang. Saya melihat ke atas, dan itu adalah seorang wanita imut dengan gaun pendek."

"Ia tersenyum, berjalan ke arah wanita itu, mengangkat dan mengayunkannya ke dalam pelukan. Itu adalah senyum terbaik yang saya tangkap dari pengantin pria sepanjang hari. Pernikahan tidak berlangsung enam bulan dari apa yang saya dengar," imbuhnya.

Sementara staf WO lain bercerita, "Ketika kedua mempelai berdebat tentang mengapa ibu mempelai pria tidak mendapat semua uang dari tamu. Ya, itu adalah tanda-tanda berbahaya."

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Seolah Tidak Memiliki Kesamaan

Ciri-ciri lain dibagikan seorang DJ pernikahan. Ia mengatakan, "Saya bekerja di pesta pernikahan beberapa tahun lalu di mana pengantin pria benar-benar brengsek. Ketika tiba gilirannya untuk berpidato, ia menolak."

"Ketika saudara perempuan pengantin wanita memohon padanya untuk berpidato, atau setidaknya memberi tahu pengantin wanita bahwa ia terlihat cantik, pria itu bangkit, mengambil mikrofon, bergumam bahwa mempelai wanita terlihat cantik dan duduk kembali," sambungnya.

Yang lain berkomentar, "Saya menangani pernikahan yang saat itu pasangan pengantin hampir tidak mengobrol selama pesta berlangsung. Sepertinya mereka tidak memiliki kesamaan. Kemudian, pengantin pria pulang karena, sebagaimana saya kutip, ia 'lelah.'"

3 dari 4 halaman

Pilihan Waktu Pesta Pernikahan

Staf WO yang lain menuliskan, "Saya telah menangangi banyak pesta pernikahan. Di salah satu pesta yang sangat mahal, pengantin pria mabuk dan mencoba berkelahi dengan salah satu pelayan. Ia kemudian meninju tamu lain dan harus keluar. Pengantin wanita tampak kesal, tapi tidak terkejut."

Seorang pemilik restoran dan hotel yang sering digunakan sebagai lokasi pesta perniahan pun berbagi pengalamannya. Ia bercerita, "Ada pasangan pengantin membuat 'kesalahan pemula' dan memesan pesta pernikahan untuk malam Natal."

"Ini seharusnya jadi tanda peringatan, karena menunjukkan kurangnya pertimbangan yang cukup signifikan untuk teman dan keluarga, membuat mereka bepergian pada salah satu hari paling menjengkelkan sepanjang tahun, ketika kita semua lebih suka berada di rumah bersama keluarga," tutupnya.

4 dari 4 halaman

Infografis Bedanya Kartu Nikah dengan Buku Nikah