Liputan6.com, Jakarta - Setiap pengantin tentu ingin acara pernikahan berjalan lancar. Mereka biasanya mengundang banyak tamu agar resepsi pernikahan mereka berlangsung meriah. Tak hanya di Indonesia, di negara lainnya seperti Amerika Serikat (AS), mereka biasanya juga mengundang keluarga, teman dan kolega di pesta pernikahan.
Belum lama ini, pasangan pengantin dari Chicago, AS menjadi viral di media sosial. Pasangan Dedra dan Doug Simmons ramai dibicarakan setelah mengirim tagihan pada tamu pernikahan mereka yang batal hadir.
Melansir laman Mirror, 30 Agustus 2021, pasangan tersebut menikah di Royalton Negril Resort & Spa di Jamaika. Sebelum pernikahan digelar, mereka sudah meminta tamu untuk melakukan reservasi.
Advertisement
Baca Juga
Namun, dua orang tamu yang sudah berjanji akan datang ternyata batal hadir. Acara pernikahan Doug dan Dedra sendiri memakan biaya yang tak sedikit. Harga biaya katering untuk para tamu saja mencapai 120 dolar AS atau Rp1,7 juta per orang.
Untuk itu, Doug dan Dedra mengirimkan tagihan sebesar 240 dolar AS atau setara Rp3,4 juta kepada kedua tamu yang batal hadir. Tagihan tersebut lantas viral setelah dibagikan di Twitter.
"Aku rasa aku belum pernah melihat tagihan resepsi pernikahan sebelumnya," tulis akun @Phil_Lewis_ di Twitter pada 25 Agustus 2021.
Pada gambar yang diunggah, terlihat jika Doug dan Dedra sudah merincikan biaya 120 dolar AS untuk tamu yang tidak hadir sehingga jatah makan malam sia-sia. "Tagihan ini dikirim karena kamu sudah mengonfirmasi kehadiran pada resepsi pernikahan kami," tulis catatan dalam tagihan tersebut.
"Karena kau tidak menelepon atau memberi kabar bahwa kamu tidak akan hadir, ini jumlah yang harus kamu bayar kepada kami karena sudah mengeluarkan uang untuk membayar kursimu," tambah catatan tersebut.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pro dan Kontra
Dalam catatan itu juga dijelaskan bahwa tamu undangan bisa membayar lewat PayPal atau Zelle. Sejak dibagikan, aksi pengantin yang mengirim tagihan kepada tamu undangan tersebut menjadi perdebatan.
Ada yang mendukung tapi tak sedikit pula yang kontra. "Aku paham kekecewaan karena tamu tidak datang di pernikahan padahal sudah memesan tempat, tapi mengirim tagihan sudah berlebihan," komentar salah seorang warganet.
Ada pula yang beranggapan bahwa tamu yang sudah melakukan reservasi seharusnya memberitahu jika batal hadir. "Ini buruk, tapi lebih parah lagi tamu yang melakukan RSVP dan tidak hadir," komentar warganet lainnya. Selain itu, beberapa warganet mendukung pasangan ini dan berharap melakukan hal serupa saat menikah dulu.
Advertisement
Pilihan Tarif Sumbangan
Masih di AS, beberapa waktu lalu juga ada pasangan pengantin yang viral karena menerapkan aturan aneh di pernikahannya. Seorang pengantin wanita dikecam karena menggelar pesta pernikahan bak restoran.
Ia menawarkan menu makanan mewah bagi tamu undangan yang memberi hadiah uang tunai dalam jumlah tertentu. Bukan itu saja, pengantin ini bahkan menyediakan empat pilihan tarif sumbangan dan menu untuk tamu.
Seperti dilansir dari The Sun, opsi termahal adalah Platinum Gift dengan jumlah sumbangan antara 1.001 sampai 2.500 dolar AS atau sekitar Rp14,8 sampai Rp37 juta. Tamu dengan sumbangan platinum tersebut akan mendapatkan pilihan menu lobster seberat satu kilogram ditambah suvenir sebotol sampanye. Sementara, sumbangan di bawah 250 dolar AS atau Rp3,7 juta hanya akan mendapat menu ayam panggang atau ikan swordfish.
Melihat cara pasangan ini menggolongkan tamu, tidak heran kalau para tamu undangan melayangkan kritikan dan kecaman. Akibatnya, pasangan ini dikabarkan menarik kembali undangan mereka dan berkilah kalau hal itu hanya candaan saja. Dengan pembatalan paket tersebut, belum diketahui bagaimana dan kapan pesta pernikahan pasangan tersebut nantinya dan dilaksanakan.
Infografis Gaun Pernikahan Raisa
Advertisement