Daftar Buah yang Nggak Boleh Disimpan di Kulkas

Jenis sayur dan buah yang tidak boleh disimpan di kulkas selanjutnya adalah Pisang. Sama seperti alpukat, buah tropis yang satu ini sulit matang dalam suhu dingin. Tak hanya itu saja, kelembaban kulkas pun malah bisa membuat buah pisang cepat busuk.

Buah-buahan yang tumbuh di negara tropis biasanya sangat sensitif terhadap suhu yang dingin. Bahkan, setelah menyimpannya beberapa jam dalam suhu di bawah 58° menyebabkan pisang akan mengalami perubahan warna. 

Perubahan warna tersebut dikarenakan melambatnya aliran udara pada buah pisang yang belum dikupas, sehingga menjadi cepat membusuk. Selain pisang dengan suhu dingin membuat rasanya tidak lezat, kandungan vitamin C nya juga akan hilang.

Jenis sayur dan buah pertama yang sebaiknya tidak disimpan di kulkas adalah alpukat. Memang sebagian besar buah-buahan lebih lezat dikonsumsi dalam keadaan dingin, tetapi tidak untuk alpukat mentah. Jika kamu memasukkannya ke dalam lemari es, proses kematangannya akan berjalan lebih lambat.

Seperti buah pisang dan tomat, buah alpukat lebih cepat matang bila disimpan di suhu kamar. Menyimpannya di dalam kulkas hanya akan menghambat proses kematangannya.

Jika buah berwarna hijau ini sudah matang, barulah kamu bisa menyimpannya di dalam kulkas. Oleh karena itu, usahakan untuk tidak menyimpan buah-buahan yang masih mentah, seperti alpukat di dalam kulkas.

Buah berikutnya yang tidak boleh disimpan di dalam kulkas adalah semangka dan melon. Selain itu, tentu saja buah semangka ataupun melon yang belum dikupas dan dipotong akan memakan tempat di kulkas. Cara penyimpanan ini pun bisa menghilangkan antioksidan yang terkandung pada kedua buah tersebut.

Apabila kamu tetap ingin menyimpan melon di dalam kulkas, usahakan untuk mengupas dan memotongnya terlebih dahulu. Hal tersebut bertujuan agar kandungan vitamin dan zat baik lainnya yang ada pada semangka dan melon tidak hilang ketika dikonsumsi. 

Jenis sayur dan buah yang tidak boleh disimpan di kulkas adalah kentang dan ubi. Hal ini karena udara yang dingin dan lembab bisa merusak tekstur dan rasanya. Pati yang terkandung dalam kentang dan ubi akan lebih cepat terurai menjadi gula sehingga jadi terasa manis menyengat. Teksturnya yang lembut pun akan berubah jadi lebih kasar dan keras.

Sebaiknya kamu menyimpan kentang dan ubi di tempat yang kering dan tidak terkena sinar matahari langsung, seperti dalam lemari makanan. Selain itu, hindari menyimpan kentang dan ubi di dalam kantong plastik yang kedap udara karena bisa cepat busuk.  

Nah untuk menjaga kesegaran dan nutrisi buah-buahan, diperlukan lemari es yang awet, berteknologi tinggi namun tetap memiliki tampilan yang elegan. Dengan begitu, makanan-makanan itu tetap segar dan awet selama disimpan.

Pilihlah kulkas yang memiliki bagian laci  untuk menyimpan produk seperti sayur dan buah dengan kelembaban tertentu. 

(*)