Sukses

Tampilan Ragam Makanan Indonesia Disulap Jadi Lebih Estetis, dari Nasi Padang sampai Bubur Madura

Visual sederet makanan Indonesia yang biasanya dibungkus baik plasik maupun kertas nasi diubah jadi ala fine dining.

Liputan6.com, Jakarta - Ini bukanlah sederet makanan yang asing bagi kebanyakan orang Indonesia. Namun, bila hanya melihat visual tanpa membaca keterangan, Anda mungkin akan menyangka salah lihat, mengingat cara penyajiannya tak biasa. Adalah Vicky Yuwono, seorang foodie yang berkreasi menyajikan sejumlah makanan Indonesia secara lebih estetis.

Melalui akun TikTok-nya, @vickyyuwono, ia menata ulang berbagai sajian termasuk nasi padang, es pisang ijo, nasi pecel, batagor, pentol, dan bubur madura. Ide food plating ini diakuinya berawal pada awal masa PPKM, Juli lalu.

"Tiba-tiba muncul ide bikin food plating di IG (Instagram). Tadinya buat seru-seruan aja, seru-seruan dari makanan bungkusan jadi ala fine dining. Terus biar di akun TikTok enggak sepi-sepi amat, karena sudah lama enggak post, iseng aku post di sana, eh enggak tahunya rame," tuturnya melalui pesan pada Liputan6.com, Rabu, 8 September 2021.

Ia mengaku tidak punya ilmu plating makanan. Kreasinya merupakan hasil pengalaman sendiri saat makan di restoran atau melihat acara memasak para chef. "Kalo inspirasi (menata makanan) biasanya aku malah lihat di Google atau acara-acara cooking show itu sih terus aku apply pakai caraku sendiri," imbuhnya.

Setelah mengubah tampilan banyak makanan jadi lebih estetis, Vicky mengatakan, sejauh ini yang cocok adalah makanan tidak berkuah. Ia mengaku sebenarnya sempat mau menata bakso dengan visual serupa, namun "jadi kurang fine dining."

"Terus juga kalau lihat masakan chef yang mereka bikin puree atau cream itu kan diputar pake sendok, gampang, sementara aku bikin dari bumbu pecel, itu rada susah karena ada (penjual pecel) yang bikin (bumbu) rada kental, ada yang cair," Vicky menceritakan.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Langsung Mulai

Namun demikian, Vicky berpendapat bahwa tampilan sajian fine dining sepertinya cocok pada makanan apa pun. "Hanya saja harus dibuat sendiri komponennya supaya lebih pas," katanya. "Kalau yang aku bikin sekarang ini memang sengaja enggak menambahkan komponen di luar dari makanan yang sudah ada."

Artinya, misal satu piring makanannya berwarna hitam semua, Vicky tidak menambahkan komponen warna lain untuk menunjang tampilan. "Ceritanya biar lebih challenging dan fun saja," imbuhnya.

Sarannya untuk mereka yang juga ingin menata makanan bungkusan jadi lebih estetis, langsung mulai dan coba saja. "Aku sendiri enggak punya kok tools buat plating kayak pinset-pinset. Sebagai gantinya, aku akalin pakai sumpit sama sendok kecil atau garpu," ucap Vicky.

3 dari 4 halaman

Melihat Konteks Plating

Soal pentingnya menata makanan, Vicky berpendapat hal itu seharus dilihat sesuai konteks. "Misal, kita makan di restoran yang kita bayar memang buat experience, enggak cuma soal makanan, kadang mereka bikin plating itu ada ceritanya," katanya.

Pengalaman itu juga, katanya, soal cara makan yang benar untuk merasakan cita rasa sajian secara utuh. Namun, beda cerita saat makan di kaki lima. "Aku rasa plating nomor ke sekian ya," ucapnya.

Sederet konten membuat tampilan makanan Indonesia lebih estetis ini menghasilkan ribuan hingga ratusan ribu penayangan di akun TikTok-nya. Khusus konten nasi padang bahkan sudah tembus 1,7 juta kali penayangan saat artikel ini ditulis.

4 dari 4 halaman

Infografis Titik Lengah Makan Bersama