Sukses

20 Kota Teraman di Dunia, Kopenhagen Raih Posisi Puncak

Ada sederet alasan hingga akhirnya Copenhagen menjadi posisi pertama dalam daftar 20 kota teraman di dunia versi Safe Cities Index (SCI).

Liputan6.com, Jakarta - Keamanan menjadi salah satu faktor penting yang diperhatikan oleh turis ketika bepergian. Safe City Index (SCI) Economist Intelligence Unit merilis daftar kota teraman di dunia.

Dilansir dari CNN Travel, Senin (20/9/2021), pemeringkatan kota teraman di dunia ini melihat sederet aspek, mulai dari keamanan digital, keamanan kesehatan, infrastruktur, keamanan pribadi, serta keamanan lingkungan. Dari tahun ke tahun, kota-kota di Asia seperti Tokyo, Singapura dan Osaka jadi langganan di posisi teratas.

Namun di 2021, Kopenhagen dinobatkan sebagai kota teraman di dunia untuk pertama kalinya. Kota ini meraih 82,4 poin dari 100 dalam laporan tahunan.

Ibu kota Denmark ini meluncur dari peringkat kedelapan pada 2019 ke posisi puncak. Hal ini tentu berkat pengenalan bagian keamanan lingkungan dan kota itu mendapat nilai yang sangat baik, sekaligus dengan keamanan pribadi.

"Salah satu faktor kunci yang membuat Kopenhagen menjadi kota yang aman adalah tingkat kejahatannya yang rendah, saat ini berada pada tingkat terendah dalam lebih dari satu dekade," kata Lars Weiss, Wali Kota Kopenhagen dalam laporan tersebut.

Weiss melanjutkan, Kopenhagen juga dicirikan oleh kohesi sosial yang besar dan kesenjangan kekayaan yang relatif sempit. "Ini adalah kota campuran, asisten kebersihan dan CEO bertemu satu sama lain di supermarket lokal dan memiliki anak-anak mereka di sekolah yang sama," jelasnya.

"Ini adalah salah satu landasan budaya Denmark, dan ini berkontribusi besar pada tingkat kepercayaan dan keamanan yang tinggi yang kami manfaatkan," ungkap Weiss.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Toronto hingga Wellington

Toronto, Kanada menyusul di posisi kedua dengan 82,2 poin dan Singapura di urutan ketiga dengan 80,7 poin. Meski Sydney berada di urutan keempat dengan 80,1 poin, kota Australia menduduki puncak kategori keamanan digital. Pemenang 2019, yakni Tokyo mendapat 80,0 poin, menempatkan mereka di posisi kelima.

"Kopenhagen jelas merupakan pemimpin keseluruhan yang layak dan Toronto adalah runner-up yang layak, tetapi juga karena keberhasilan jangka panjang dalam membuat penduduk aman dari peningkatan tertentu dalam dua tahun terakhir. Toronto dan Kopenhagen jauh lebih baik dalam pilar keamanan lingkungan baru daripada tiga kota teratas dari tahun-tahun sebelumnya," bunyi laporan itu.

Amsterdam, Belanda berada di urutan keenam dengan 79,3 poin. Sedangkan Wellington, Selandia Baru berada di urutan tujuh dengan 79,0 poin yang merupakan pemimpin keseluruhan dalam kategori keamanan lingkungan.

3 dari 4 halaman

Hong Kong hingga Yangon

Kota-kota Asia Pasifik, Hong Kong dan Melbourne, menempati urutan kedelapan bersama setelah masing-masing menerima 78,6 poin. Stockholm, Swedia melengkapi 10 besar dengan 78,0 poin.

New York adalah kota AS tertinggi dalam daftar, berbagi tempat ke-11 dengan Barcelona Spanyol (kedua kota menerima 77,8 poin). Washington DC berada di belakang di tempat ke-14, sementara London dan San Francisco imbang di urutan ke-15.

Ada beberapa kejutan di ujung lain daftar. Kota Lagos Nigeria, Kairo Mesir, Caracas Venezuela, Karachi Pakistan dan Yangon Myanmar menempati lima terbawah.

4 dari 4 halaman

Infografis WFH Bukan Berarti Jalan-Jalan ke Luar Kota