Sukses

Satai Ayam Tersaji Lebih Estetis, Porsi Sedikit Harganya Selangit

Menu apa pun bisa dibuat estetis dan mewah, termasuk satai ayam.

Liputan6.com, Jakarta - Di zaman serbaonline, tampilan menjadi hal utama yang bisa menarik pelanggan. Biasanya para pelaku usaha kuliner akan memasang foto makanan dengan tampilan cantik untuk menarik pelanggan. Menu apa pun bisa dibuat estetis, termasuk satai ayam.

Seorang pria membagikan cara mengubah tampilan satai yang awalnya biasa saja jadi lebih menarik. Hal ini dibagikan melalui akun TikTok @vickyyuwono.

Dalam unggahan itu, Vicky membeli satai ayam lengkap dengan lontong. Bumbu kacang, irisan bawang merah, serta sambal dibungkus secara terpisah.

Pertama, ia menuangkan bumbu kacang di mangkuk terpisah. Bumbu kacang itu diaduk agar kecap yang ada di dalamnya tercampur rata.

Setelah itu, Vicky mengambil pencetak dengan bentuk bulat. Bagian bawah cetakan bulat itu kemudian dicelupkan ke bumbu kacang. Selanjutnya, dia menempelkan bagian bawah cetakan ke piring.

Hasilnya, lingkaran-lingkaran bumbu kacang pun tercetak di piring putih. Ia kemudian menambahkan tiga potongan lontong ke dalam bulatan bumbu kacang.

2 dari 4 halaman

Mempercantik Tampilan

Tiga tusuk satai juga diletakkan berdampingan dengan lontong tersebut. Untuk lebih mempercantik tampilan, Vicky menambahkan irisan bawang merah dan sambal di atas lontong. Satai ayam ini seketika berubah tampilan jadi lebih mewah dan estetis.

Video ini kemudian menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan pada 19 September 2021 ini. "Dari Rp14 ribu langsung berubah jadi Rp50 ribu," komentar seorang warganet.

"Porsinya lebih dikit tapi harganya bisa selangit. Yuk pulang perut, kita nggak bakal kenyang," tulis warganet lainnya. Sampai berita ini ditulis, unggahan satai ayam estetik itu sudah ditonton lebih dari 2 juta kali dan disukai lebih dari 152 ribu kali.

3 dari 4 halaman

Pakai Bahasa Inggris

Makanan murah bisa jadi mahal saat dijual di restoran mewah. Tampilan makanan dengan harga mahal sepertinya juga bisa dipengaruhi pemberian nama makanan, terutama kalau memakai bahasa asing.

Salah satu contohnya seperti yang dibagikan akun Twitter @kismin666oys. Dalam unggahan itu, ia membandingkan dua nasi terung dengan harga yang berbeda.Pada foto pertama, tampak nasi terung penyet, sedangkan foto kedua berisi vegan unagi rice bowl.

Selisih harganya cukup jauh, mencapai puluhan ribu rupiah. Tampilan terung di foto kedua agak mirip dengan unagi atau ikan sidat air tawar. Tak heran makanan ini disebut sebagai unagi yang bisa dimakan oleh para vegan.

Seporsi nasi putih terung penyet itu dijual seharga Rp9 ribu, sedangkan, seporsi vegan unagi rice bowl dijual dengan harga Rp69 ribu. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.

"Apakah kalau pakai bahasa Inggris, menu makanan yg di-Indonesia-kan akan lebih mahal? Wkwkwk di sini yang punya nama ala barat jadi mahal soalnya," komentar seorang warganet. 

 

 

Kalau enggak sempet masak sendiri, yuk PO saja di ManisdanSedap, banyak masakan rasa rumahan yang pas buat lauk makan siangmu. Berasa dimasakin ibu.

Yuk PO Sekarang di ManisdanSedap!

4 dari 4 halaman

Aturan di Tempat Makan, dari PSBB, sampai PPKM Level 3 - 4