Liputan6.com, Jakarta Potensi dan keinginan. Ya, dua hal itu nyaris selalu ada dalam diri setiap perempuan. Dua hal itu juga yang membuat perempuan berusaha mengaktualisasikan diri dengan berbagai cara yang dinilainya bermanfaat. Menjalankan usaha atau bisnis salah satunya.
Berkaitan dengan bisnis yang dijalankan perempuan, tak sedikit dari mereka yang memilih untuk terjun ke industri kuliner. Menurut data dari Badan Pusat Statistik, lebih dari 60% atau sekitar 37 juta UMKM Indonesia dimiliki dan dikelola oleh perempuan, diperkirakan ada sekitar 10 juta UMKM bergerak di bisnis kuliner.
Melihat data tersebut, Sunlight sebagai brand pencuci piring yang lebih dari 30 tahun menemani masyarakat Indonesia menghadirkan Festival Foodpreneur Bersinar. Ini adalah rangkaian program yang bertujuan menginspirasi dan mengoptimalkan potensi perempuan Indonesia, untuk menjadi pengusaha kuliner yang andal dan berdaya.
Advertisement
Festival yang menjangkau hampir 25.000 pengusaha UMKM di sektor kuliner ini diselenggarakan atas kolaborasi Sunlight bersama dengan Tokopedia. Dalam program ini, para UMKM kuliner ini tidak hanya diberikan wadah untuk berjualan dan mempromosikan produknya, tetapi mereka juga dibekali dengan serangkaian edukasi yang berguna untuk mengembangkan usaha kulinernya.
Head of Dishwash Category Unilever Indonesia, Anggya Kumala mengatakan bahwa, Sunlight telah menjadi bagian dari keseharian perempuan Indonesia sejak puluhan tahun lalu. Sunlight percaya bahwa perempuan menyimpan potensi yang luar biasa.
Namun, seringkali potensi tersebut belum tergali karena banyaknya pekerjaan rumah tangga yang kerap menyita waktu mereka. Menjawab permasalahan ini, Sunlight, lanjut Anggya, berkomitmen menghadirkan inovasi produk dengan kemampuan membersihkan lebih cepat, sehingga dapat membantu perempuan dalam menyelesaikan pekerjaan rumah tangga lebih efisien, sehingga para perempuan Indonesia memiliki waktu lebih, untuk mengembangkan potensi mereka.
“Disaat yang sama Sunlight secara konsisten menjalankan purpose atau tujuan mulia dalam menginspirasi dan mendorong perempuan Indonesia untuk selalu bisa lebih dengan mendorong mereka mengembangkan potensi diri menjadi pengusaha kuliner,” jelas Anggya.
Wujud Nyata Pemberdayaan Perempuan
Festival Foodpreneur Bersinar yang mendukung perempuan Indonesia untuk bisa lebih berdaya melalui usaha kuliner ini, bukan kali pertama digelar. Anggya menjelaskan bahwa rangkaian program Festival Foodpreneur Bersinar berlangsung sejak Juli 2021, dimana semua pelaku UMKM kuliner di Tokopedia diundang untuk mengikuti acara ini.
Kemudian pada Agustus, dilaksanakan rangkaian kelas edukasi dan pengembangan bisnis. Puncak acara ini adalah Festival Foodpreneur Bersinar berlangsung selama bulan September di Tokopedia Nyam. Sebanyak 25.000 UMKM yang ikut serta dalam festival ini, akan dibekali serangkaian akses pengetahuan mengenai pengembangan bisnis kuliner mulai dari kelas food photography hingga tips dan trik berjualan makanan.
Tak hanya itu saja, Sunlight bersama Amartha, juga akan meningkatkan kompetensi kewirausahaan para UMKM perempuan di bidang kuliner melalui pendampingan program digitalisasi. Nah, selama Festival Foodpreneur Bersinar berlangsung, hampir 4.000 UMKM kuliner dalam Tokopedia Nyam akan dipromosikan secara khusus. Mereka diperkenalkan, agar lebih banyak lagi masyarakat yang mengenal dan menikmati produk kulinernya.
“Sunlight berkomitmen untuk menjangkau 5 juta perempuan hingga tahun 2022 melalui kegiatan edukatif yang mendorong potensi mereka menjadi pengusaha kuliner. Program Festival Foodpreneur Bersinar ini merupakan wujud nyata dari komitmen Sunlight serta merupakan kelanjutan dari serangkaian upaya pemberdayaan perempuan yang secara konsisten dilakukan Sunlight sejak lama,” jelas Anggya.
Advertisement
Bersinergi Bangkitkan UMKM di Masa Pandemi
Kolaborasi antara Tokopedia melalui program Festival Foodpreneur Bersinar sejalan dengan komitmen Sunlight, untuk mengakselerasi adopsi platform digital bagi sebanyak-banyaknya pegiat usaha, termasuk perempuan pegiat UMKM lokal dari industri kuliner, terutama di tengah pandemi.
Demikian disampaikan Head of Category Development (FMCG) Tokopedia, Pranidhana Mahardhika. Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa Tokopedia selalu percaya bahwa penjual yang memiliki kanal digital dinilai lebih tangguh menghadapi pandemi karena mereka terbukti berhasil mempertahankan kelangsungan bisnis dan memastikan lapangan pekerjaan tetap terjaga.
Dengan adanya kolaborasi ini, Pranidhana juga berharap semakin banyak pihak yang memiliki semangat yang sama dalam membantu UMKM lokal untuk bangkit bersama dan terus berkontribusi memulihkan ekonomi Indonesia yang saat ini terdampak pandemi. Hal itu terbukti dari sektor kuliner yang menjadi salah satu sektor yang terus digemari masyarakat bahkan di tengah pandemi. Tokopedia sendiri mencatat jumlah transaksi lewat Tokopedia Nyam meningkat lebih dari lima kali lipat selama kuartal II/2021 jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Dukungan terkait gelaran festival ini juga disampaikan Indra Gunawan, selaku Plt. Deputi Menteri KPPPA Bidang Partisipasi Masyarakat dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
“Kami sangat mengapresiasi kolaborasi dan sinergi dari Sunlight, Tokopedia dan Amartha untuk memajukan para perempuan agar bisa memberikan kontribusi yang lebih besar bagi Indonesia. Sejalan dengan upaya yang tengah kita lakukan bersama yakni untuk mendorong leadership di bidang kewirausahaan. Saya sangat menyambut baik sinergi ini agar lebih banyak perempuan yang dapat memanfaatkan teknologi dan mampu mengembangkan bisnis mereka untuk pemulihan ekonomi pasca pandemi,” katanya.
Mengusung tema 'Recover Together, Stronger Together’ lanjut Indra, diharapkan semakin banyak peran dari berbagai dunia usaha agar dapat ikut serta dalam mendampingi usaha-usaha kecil yang sedang berusaha bangkit dari pandemi agar dapat terlibat dan bersinergi untuk membantu pemulihan ekonomi secara nasional.
Selain menghadirkan program Festival Foodpreneur Bersinar, Sunlight dan Tokopedia juga meluncurkan Sunlight edisi khusus ‘Bangga UMKM’. Desain produk yang dihadirkan terinspirasi dari berbagai kuliner nusantara, dan edisi khusus ini akan tersedia pada akhir bulan September. Dengan memindai kode QR pada kemasan khusus ini, konsumen juga akan mendapatkan potongan harga untuk berbelanja produk-produk Unilever di Tokopedia.
Nikmati beragam kuliner dari UMKM Indonesia di Festival Foodpreneur Bersinar, dapat diakses melalui link ini.
“Kolaborasi lintas sektor merupakan kunci penting dalam mendorong pemberdayaan perempuan di Indonesia. Kami berharap program Festival Foodpreneur Bersinar ini bisa menginspirasi dan membuka lebih banyak peluang bagi para perempuan Indonesia untuk selalu bisa lebih dalam mengoptimalisasi potensi diri,” tutup Anggy.
(*)