Sukses

Influencer Virtual Korea Raup Penghasilan Lebih Banyak daripada Sejumlah Idol K-Pop

Rozy jadi pionir influencer virtual Korea Selatan yang mencatatkan penghasilan menakjubkan tahun ini.

Liputan6.com, Jakarta - Manusia virtual menjamur dengan cepat di industri hiburan Korea Selatan, dan salah satu model 3D tercatat menghasilkan uang dalam jumlah mengejutkan tahun ini. Yang dimaksud, tidak lain tidak bukan, adalah Rozy.

Mengutip Koreaboo, Selasa (2/11/2021), Rozy pertama kali muncul pada Agustus 2020. Influencer virtual pertama di Negeri Ginseng yang dikembangkan Sidus Studio X ini terlihat seperti gadis 22 tahun.

Selama setahun terakhir, ia berhasil mengumpulkan lebih dari 100 ribu pengikut di Instagram. Namun, yang paling menonjol, Rozy berhasil menandatangani sejumlah kesepakatan kerja sama dengan sederet merek terkenal.

Tahun ini saja, ia diprediksi menghasilkan 850 ribu dolar Amerika Serikat (AS) (Rp12 miliar) atau lebih. Angka ini tercatat jauh lebih banyak daripada yang diperoleh banyak idol K-Pop dari perusahaan kecil selama karier mereka. 

Sebelum ini, kesepakatan endorsement teratas biasanya hanya jadi ranah idol K-Pop populer maupun aktor K-Drama. Tapi sekarang, influencer virtual seperti Rozy membuktikan adanya minat yang meningkat pesat.

Ini terutama ditandai setelah Rozy didapuk sebagai model untuk Asuransi Jiwa Shinhan awal tahun ini. Setiap minggu, ia juga mendedikasikan sejumlah unggahan Instagram yang disponsori merek, seperti Calvin Klein, Maison Margiela, dan Hera Beauty.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Mengapa Beralih ke Influencer Virtual?

Totalnya, Rozy telah mengerjakan lebih dari 100 sponsor sejak ia dibuat. Menurut Baek Seung Yeop, CEO Sidus Studio X, ada beberapa alasan merek beralih ke influencer virtual. Pertama, model 3D ini tidak dapat terlibat dalam skandal.

Dengan kata lain, kerja sama dengan mereka "tidak akan membahayakan citra merek." Tahun ini saja banyak idol dan aktor telah dikeluarkan dari kesepakatan kerja sama setelah terlibat dalam kontroversi.

Selain itu, manusia virtual dapat berada di mana saja, kapan saja, termasuk di banyak tempat pada waktu yang sama, dan mereka tidak pernah menua. Ini memberi merek jauh lebih banyak kebebasan daripada yang biasanya mereka miliki dengan model manusia.

Dengan angka penghasilan yang fantastis, Rozy tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Faktanya, Baek mengatakan, ada rencana untuk merilis suara untuk Rozy dan memerankannya di film, K-Drama, dan acara hiburan lain.

3 dari 4 halaman

Prediksi Pasar Influencer Virtual

Dengan manusia virtual diatur untuk mendapatkan lebih banyak penghasilan dan peluang yang biasanya diberikan pada idol, beberapa penggemar ragu menerima eksistensi bintang 3D ini. Konon, semakin banyak perusahaan hiburan yang menunjukkan minat untuk mengembangkannya.

Tahun lalu, SM Entertainment memulai debutnya dengan aespa, girl grup yang masing-masing dari empat member-nya memiliki rekan virtual bertenaga AI. Sementara itu, Kakao Entertainment dan Netmarble, baru-baru ini, bermitra untuk membuat girl grup AI mereka sendiri yang dikabarkan beranggotakan empat orang.

Secara umum, pasar influencer virtual diperkirakan akan tumbuh jadi 14 triliun won dalam waktu lima tahun ke depan. Ini khususnya didukung tren metaverse yang membuat strategi pemasaran menggunakan manusia virtual diperkirakan akan berkembang di seluruh dunia.

4 dari 4 halaman

Infografis Waspada Penipuan Online Shop via Medsos