Sukses

Titi Kamal Diganggu Makhluk Gaib di Film Makmum 2

Titi Kamal juga menceritakan pengalaman seram saat syuting film Makmum 2 di Gunung Papandayan, Garut, Jawa Barat.

Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang punya pengalaman tertentu dengan makhluk gaib. Begitu juga aktris Titi Kamal saat syuting film terbarunya Makmum 2.

"Saat syuting di Gunung Papandayan, ada yang kesurupan. Lumayan seram ngomongnya. Syutingnya sempat break, menunggu semua beres dulu," ujar Titi dalam kanal YouTube You Press Entertainment, baru-baru ini.

Menurut Titi, sebelumnya ia hanya dengar-dengar saja bahwa ada sesuatu yang menyeramkan jika syuting film horor. Ia awalnya tidak terlalu percaya.

"Tapi, saat syuting (film) horor, itu benar-benar terjadi," tutur Titi. Padahal, ia dan kru sudah berdoa dan selamatan.

Usai syuting film Makmum 2, Titi Kamal sempat merasa khawatir. Pasalnya, ia masih punya anak kecil. "Takut setannya ikut, tapi aku baca bismillah saja," kata istri Christian Sugiono itu.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Sinopsis

Film Makmum 2 bercerita tentang kehidupan Rini yang diperankan Titi Kamall. Ia memiliki seorang anak laki-laki bernama Hafis.

Suaminya sudah meninggal. Kesedihan dirasakan kembali oleh Rini ketika ia kehilangan budenya untuk selama-lamanya.

Sedihnya, di tengah kehilangan suami dan bude, Rini masih harus menghadapi kenyataan pahit. Ia diganggu makhluk gaib yang menyerupai makmum.

3 dari 4 halaman

Karya Adaptasi

Karya adaptasi dari film pendek karya Riza Pahlevi, yang meraih sejumlah penghargaan internasional, ini dijelaskan memiliki keunggulan berupa adegan menyeramkan seperti film pertama.

Dalam film ini, selain Titi Kamal, beberapa bintang lain ikut tampil. Mereka adalah Samuel Rizal, Marcella Zalianty, Dea Panendra, Kukuh Prasetya, dan Otig Pakis.

Makmum 2 menjadi harapan baru bagi para produser dan rumah produksi. Pasalnya, film Makmum 1 berhasil sukses menerima penghargaan dari MURI sebagai film paling laris di Malaysia dan tayang di empat negara.

 

4 dari 4 halaman

Infografis Perfilman Indonesia