Liputan6.com, Jakarta - Staycation tidak harus selalu begitu-begitu saja. Anda bisa menentukan tema tertentu untuk mendapat pengalaman menginap yang menenangkan, dengan salah satunya seolah memboyong Singapura ke dalam kamar hotel.
Pengalaman serba Singapura selama menginap di hotel ini ditawarkan melalui kerja sama Singapore Tourism Board (STB) dengan ARTOTEL Group. Kolaborasi ini menghadirkan lima kamar hotel eksklusif bertema Singapura di ARTOTEL Thamrin-Jakarta.
Advertisement
Baca Juga
Kamar-kamar ini, menurut Area Director STB Indonesia (Jakarta), Mohamed Firhan Abdul Salam, dirancangkan berdasarkan lima kategori pelancong saat bertandang ke Negeri Singa. Klasifikasinya, yakni si pecinta kuliner, yang doyan belanja, penjelajah, penyuka sosiasiliasi, dan pembentuk budaya.
"Dengan begitu, pelancong bisa mendapat inspirasi lewat staycation sebelum terbang ke Singapura," katanya dalam konferensi pers di bilangan Jakarta Pusat, Jumat, 28 Januari 2022, menambahkan bahwa wisatawan Indonesia sekarang sudah bisa berkujung ke Singapura melalui skema vaccinated travel lane (VTL).
Memboyong nuansa Singapura dengan lebih kentara, mereka menggandeng lima seniman lokal dalam mendesain ulang kamar-kamar hotel tersebut. Mereka adalah Melissa Sunjaya, TUTU, IRSKIY, TUYULOVEME, dan SICOVECAS.
Firhan mengatakan, kelima seniman ini memiliki koneksi dengan Singapura, karena entah pernah tinggal, sekolah, maupun berkunjung ke sana. "Pengalaman mereka di sana kemudian ditransformasi ke dalam bentuk mural, sehingga representasinya jadi lebih autentik," ia menuturkan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tawaran Aktivitas
Secara keseluruhan, General Manager ARTOTEL Thamrin-Jakarta, Dicky Panjaitan, menyebut bahwa tamu yang memesan kamar eksklusif bertema Singapura dapat menikmati berbagai pengalaman, dari seni, budaya, hingga kekhasan Negeri Singa.
"Pengalaman ini dimulai saat check-in, yang mana tamu dapat menikmati signature beverage sebagai welcome drink," katanya. "Kemudian, berlanjut ke in room experience."
Saat masuk ke kamar, tamu akan mendapati welcome goodie bag secara gratis yang di antaranya berisi produk "Made with Passion" Gryohon Tea dan Ya Kun Kaya Toast Jam. Juga, produk kolaborasi spesial Mie Sedaap Singapore Spicy Laksa.
Dicky berkata, "Tamu juga bisa berpartisiasi dalam berbagai pengalaman virtual dari brand berbasis di Singapura. Ada virtual mocktail-making masterclass by The Elephant Room bergaya Singapura."
Juga, tur virtual menjelajah keunikan Litte India oleh Everday Tour Company. Tidak ketinggalan, kelas meditasi maupun wellness yang akan dipandu WeBarre.
Advertisement
Harganya?
Pengalaman-pengalaman ini bisa dinikmati dengan harga Rp1 juta nett per malam. Ini termasuk menginap semalam di kamar SingapoReimagine, welcome drink, welcome goodie bag, makan siang atau malam dengan menu khas Singapura, akses ke berbagai pengalaman virtual, dan sarapan untuk dua orang.
Promosi ini sudah bisa dipesan sekarang hingga 28 April 2022 dengan periode menginap 29 Januari sampai 29 April 2022.
Bersama penawaran ini, Far East Hospitality (FEH) menawarkan diskon untuk pemesanan hotel di enam properti mereka di Singapura yang berlaku hingga September 2022. Juga, kesempatan memenangkan hadiah gratis menginap 3D2N bagi tamu yang menginap di kamar eksklusif bertema Singapura.
Selain menawarkan pengalaman bermalam, kerja sama STB dan ARTOTEL Group juga bisa dinikmati tanpa menginap, kata Director Marketing Communications ARTOTEL Group, Yulia Maria. Pihaknya menyediakan lima menu Singapura untuk tamu umum, misalnya.
Mereka adalah char kway teow, hainanese chicken rice, laksa, hawker fried rice, dan ayam goreng belacan yang semuanya disajikan bergaya Singapura.
Di samping, mereka juga menampilkan karya-karya seniman Indonesia yang sudah bisa dinikmati hingga 31 Maret 2022. Deretan karya seni ini ditampilkan di lantai mezzanine ARTSCAPE di ARTOTEL Thamrin-Jakarta. Pameran ini dimeriahkan lima seniman, yakni IRSKIY, TUTU, dan SICOVECAS.
Juga, Ardhira dan Cynthia Delaney Suwito yang turut berpartisipasi dalam Singapore Art Week (SAW) yang baru selesai pada 23 Januari kemarin.
Pilihan Kamar Bertema Singapura
Dengan karya bertema "Kampong Gelam," Melissa Sunjaya merancang mural bergambar tanaman kayu putih dengan warna biru kobalt yang melambangkan kekayaan di masa lampau Singapura. Kampong Gelam merupakan sebuah area pemukiman di Singapura dengan daya tarik tersendiri.
Nama kawasan ini berasal dari pohon kayu putih, yang dalam bahasa Jawa yang disebut gelam, dan kampong, yang berarti desa.
Kemudian, TUTU merancang mural bertajuk "Journey to Remember" yang menggambarkan suasana sosial Singapura yang meriah. Ide ini direpresentasikan dalam warna-warna berani dari suasana "kehidupan malam," sebuah bangunan warisan ikonis di Tiong Bahru.
Kawasan itu telah jadi pusat nongkrong incaran para penyuka sosialisasi.
"Room Within a Room" oleh IRSKIY memberi tampilan tiga dimensi yang memungkinkan pengunjung merasakan secara virtual berbagai eleman, seperti toko ritel, alam, teknologi, dan warisan yang dilambangkan dalam karakter dan objek mural.
Sementara TUYULOVEME membawa warna-warna cerah dan bentuk keren utnuk memanjakan mata seperti saat sedang berjalan-jalan di kawasan Kampong Gelam, Haji Lane, Arab Street, Bali Lane, dan Little India melalui "Inside the Concrete Jungle."
Ia bermaksud mengajak para penjelajah membayangkan kembali petualangan menyusuri kawasan ramai di Singapura.
Terakhir, SICOVECAS melalui karya mural "Afternoon Tea at the Hawker Centre" menggambarkan susana tenang saat menikmati teh maupun kopi di sore hari. Juga, menghadirkan kemeriahan pusat jajanan yang sudah jadi salah satu destinasi khas Singapura.
Advertisement