Liputan6.com, Jakarta - Lebaran masih sekitar dua bulan lagi, tapi Ivan Gunawan sudah memperkenalkan rangkaian koleksi terbarunya lewat pagelaran busana Raya Collection 2022. Pertunjukan yang dipresentasikan di Gedong Putih Bandung itu mengusung tema Time Flies.
Dalam pertunjukan tersebut, Ivan Gunawan menampilan 30 koleksi Mandja Hijab, 15 koleksi Khalif, 30 koleksi Ivan Gunawan Prive, dan 15 koleksi Prive Menswear.
"Saya pilih tema Time Flies, karena saya ingin menggambarakan tentang perubahan terbaik dari Mandjha hijab kepada seluruh pelanggannya yang kita lakukan secara konsisten dari waktu ke waktu," kata Ivan Gunawan dalam keterangan pers kepada Liputan6.com, Kamis (24/2/2022).
Advertisement
Baca Juga
Ia mengaku sudah mempersiapkan rangkaian koleksi Time Flies sejak 2021. Koleksi tersebut didominasi oleh warna biru, hijau, pink, dan hitam. Sementara, ia memanfaatkan beberapa material untuk menghasilkan kesan berbeda-beda.
Ada katun bordir untuk tampilan busana yang fancy, bahan halus untuk tampilan elegan yang berkilau, dan sifon untuk bentuk yang lebih mengalir. Dari 30 koleksi, busana Ivan terdiri dari tunik asimetris, celana palazzo, tunik dengan detail kerut di lengan, serta rok lipit. Ia juga mendesain abaya panjang dan longgar agar nyaman digunakan.
Sementara, voal premium digunakan sebagai bahan hijab. Mandjha Hijab juga mengeluarkan koleksi pasmina motif instan dari bahan sifon yang mudah digunakan dan terkesan elegan.
Motif kupu-kupu menjadi benang merah dari deretan koleksi tersebut. Menurut dia, kupu-kupu merupakan simbol perubahan yang sempurna dari bahan metah  material terbaik, menghasilkan produk dengan desain dan kualitas terbaik.
"Saya melihat kupu-kupu adalah simbol perubahan terbaik, dari bentuk kepompong hingga berubah jadi kupu-kupu cantik. Itulah Mandjha Hijab," Ivan menerangkan.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Motif Monogram
Ivan Gunawan Prive turut dihadirkan dengan memunculkan monogram logo Ivan Gunawan Prive sebagai motif utama. Ciri khas logo Ivan Gunawan Prive dieksplorasi menjadi motif yang merepresentasikan kemewahan, yang elegan dan tidak lekang oleh waktu.
Monogram Ivan Gunawan Prive itu ditafsirkannya sebagai bentuk yang elegan dan terkini. Ikon motif ini hadir di berbagai jenis produk seperti kerudung, tunik, outer, celana, dan dress Ivan Gunawan Prive.
Terinspirasi dari gaya modest modern, koleksi yang dipamerkan kali ini terdiri dari one set outfit, dress A line, blouse, outer, belt logo , pashmina pleats, scarf laser cut, knitted set, knitted dress, dan pants pleats. Sementara, warnanya sengaja dipilih bernuansa pastel, hitam dan putih, untuk merepresentasikan gaya yang tak lekang oleh waktu.
Advertisement
Masker Khusus
Tak hanya mengeluarkan busana dan hijab, Ivan juga mengeluarkan produk desinfektan pakaian. "Dengan produk Mandjha Hygineic Perfumed Spray, tinggal semprot ke pakaian dan kerudung. Wangi dan bisa menghilangkan bakteri virus dan kuman dalam sekejap," ujarnya.
Produk itu diklaim efektif membunuh kuman serta memberikan kesegaran wangi pada permukaan kain dan telah teruji lab akreditasi terhadap S. Aureus, E. Coli, dan P. Aeruginosea. Produk ini bisa digunakan pada permukaan kerudung, pakaian, mukena, sajadah, dan sofa.
Rantai Emas
Dalam pergelaran itu, Ivan juga memperkenalkan rantai emas rancangannya melalui Ivan Gunawan Prive. Rantai masker dari bahan emas itu multifungsi, sebagai kalung, perhiasan, sekaligus tali masker.
Rantai emas itu hasil kolaborasi dengan Semar Nusantara dan diproduksi oleh YT Gold menggunakan teknologi khusus agar bisa menghasilkan berat sangat ringan. Produk itu dijual mulai Rp3 juta untuk rantai 10 karat.
"Karena saya penggemar emas, maka saya pun mendesain rantai emas yang bisa dijadikan pengait masker sekaligus kalung dan perhiasan. Jadi, siapapun terlebih para wanita Prive, tetap bisa tampil elagan dan berkelas meski dengan menggunakan masker," ujarnya.
Advertisement