Sukses

60 Ribu Tiket MotoGP Mandalika Sudah Sold Out, Ribuan Kamar di Lombok Masih Kosong

Tiket untuk hari ketiga atau hari balapan MotoGP Mandalika memang sudah terjual habis, tapi masih ada tiket tersisa di hari pertama dan kedua.

Liputan6.com, Jakarta Ajang MotoGP Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) akan berlangsung dalam dua pekan lagi. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memastikan 60 ribu tiket MotoGP Mandalika pada puncak balap motor pada 20 Maret 2022 sudah terjual habis.

"Jadi tiket untuk hari ketiga atau hari balapan di 20 Maret sudah sold out, yang masih ada itu tiket untuk hari pertama dan kedua. Ini untuk menanggapi beberapa pemberitaan yang meragukan penjualan tiket MotoGP," ujar Sandiaga Uno dalam Weekly Press Breifing yang dipantau secara virtual di Jakarta hari ini, Senin, 7 Maret 2022.

Di hari pertama dan kedua ajang MotoGP jumlah penonton memang selalu lebih sedikit. Sandiaga menambahkan, acara di hari pertama biasanya adalah untuk sesi latihan, para pembalap menjajal sirkuit agar lebih mengenal karakter sirkuit dan mengatur strategi.

Di hari kedua, digelar babak kualifikasi untuk penentuan posisi start saat balapan di hari ketiga. Tentunya hari ketiga paling ditunggu karena merupakan hari balapan.

Menurut Sandi, berdasarkan informasi dari Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, penjualan tiket MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika meningkat tajam setelah ada kepastian pengaspalan ulang.  Target kapasitas penonton MotoGP Mandalika pun diturunkan dari 100 ribu menjadi 60 ribu.

Persyaratan untuk menyaksikan MotoGP Mandalika bahkan dilonggarkan. Para pengunjung atau penonton sudah divaksinasi lengkap dua dosis dan tak perlu hasil tes PCR dan Antigen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 5 halaman

7.315 Kamar

Sandi mengatakan, dengan kebijakan tersebut pemerintah berharap sekitar 7.300 kamar yang masih kosong di sekitar Sirkuit Mandalika dan Gili Lombok per 4 Maret 2022 dapat segera terisi. "Menurut Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi jumlah penginapanyang masih kosong terdapat 7.315 kamar per 4 Maret 2022," jelas Sandi.

"Jumlah tersebut terdiri dari hotel bintang sebanyak 1.191 kamar, melati 792 kamar, villa 396 kamar, bungalow 958 kamar,. Lalu homestay ada 1.203 kamar, rusun 245 kamar, camping ground 2.420 tenda dan Sarhunta 110 kamar," sambungnya.

3 dari 5 halaman

Sandi Menginap di Gili

Selain itu, ada 12 cluster tempat penginapan baik di Mandalika, Mataram, Senggigi, Sekotong, Pemenang, Gili Tramena, Senaru, Sembalun, Lingsar-Suranadi, Batukliang-Kopang, Tete Batu, hingga Jerowaru. Sandi pun akan memantau langsung pelaksanaan MotoGP pada 18 sampai 20 Maret 2022, dengan menginap di Gili Trawangan dan Mandalika.

"Rencananya, saya akan tinggal di Gili di malam pertama (18 Maret), lalu malam kedua mencoba glamping menginap di tenda di Mandalika," ungkapnya.

"Saya pilih menginap di Gili karena mereka ini paling terdampak saat terjadi pandemi dan sepi dari wisatawan. Sekarang mereka sudah mulai bangkit lagi dan saya ingin memberi semangat pada mereka. Kalau soal glamping, saya tertarik karena ini lagi banyak diminati dan konsepnya memarik," terangnya.

4 dari 5 halaman

Diskon Tiket

Dalam kesempatan itu, Sandi juga membantah kalau ASN (Aparatur Sipil Negara) di NTB diwajibkan membeli tiket untuk menonjon ajang MotoGP.  Ia mengatakan, hal itu sudah sudah ditegaskan oleh Gubernur NTB Zulkieflimansyah.

Namun peran ASN adalah memfasilitasi masyarakat yang ingin membeli, terutama masyarakat yangtidak paham IT atau tidak paham membeli tiket secara online. Tujuannya agar masyarakat dengan mudah bertanya dimana pembeliannya dan prosesnya.

Saat ini Gubernur Zulkieflimansyah sedang bernegosiasi dengan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) dan anak usahanya MGPA agarmasyarakat NTB juga diberi diskon tiket MotoGP Mandalika 2022. "Pemprov NTB minta agar besarnya diskon tiket tersebut jauh lebih besar dari diskon resmi 10 persen, sehingga diharapkan banyak yang bisa menonton dan tidak memberatkan," pungkas Sandi.

5 dari 5 halaman

Jejak Rossi di MotoGP San Marino Sirkuit Misano