Sukses

Usai MotoGP, Fabio Quartararo Traktir Es Krim Para Bocah Penjual Gelang di Mandalika

Fabio Quartararo yang finis di urutan kedua MotoGP Mandalika terpantau mentraktir anak-anak penjual gelang di Mandalika dengan es krim.

Liputan6.com, Jakarta - MotoGP Mandalika 2022 memang sudah berakhir. Namun masih ada berbagai cerita menarik dari para pembalap di ajang tersebut, salah satunya Fabio Quartararo. Pembalap Monster Energy Yamaha ini kembali jadi sorotan karena aksinya yang mendapat banyak pujian.

Ia mentraktir es krim anak-anak penjual gelang di sekitar Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), sehari setelah MotoGP Mandalika 2022. Pembalap yang finis di urutan kedua MotoGP Mandalika 2022 terpantau mentraktir anak-anak penjual gelang di Mandalika dengan es krim.

Hal itu dibagikan dalam unggahan di Instagram Story miliknya pada Senin, 21 Maret 2022.  Dalam unggahan itu, Fabio terlihat dikelilingi 5 sampai 6 anak penjual gelang.

Dia mentraktiknya di salah satu gerai es krim di Mandalika. Tak sendirian, pembalap asal Prancis itu terlihat ditemani seorang wanita berambut pirang.

Namun tidak diketahui siapa sosok wanita yang memakai kaus hitam dan celana pendek jeans itu. Quartararo sendiri terlihat tampil santai dengan memakai kaus berwarna cokelat muda.

Di sana, terlihat keceriaan anak-anak sambil memesan es krim yang dibelikan oleh juara dunia MotoGP 2021 tersebut. "Bagaimana rasanya enak?" tanya Fabio kepada seorang anak yang menjawabnya dengan anggukan sambil senyum semringah.

 "Thank you Fabio," kata seorang anak lainnya. Terlihat juga seorang anak lainnya yang terlihat senang memilih es krim.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.</p

2 dari 5 halaman

Menganggu tapi Gigih

Aksi itu juga mendapat pujian dari jurnalis Inggris Simon Patterson. Pria yang ikut meliput langsung MotoGP Mandalika ini mengatakan, keberadaan anak-anak ini sebenarnya cukup mengganggu aktivitas para pembalap dan kru.

Meski begitu, ia mengaku salut dengan kegigihan anak-anak tersebut. Mereka juga banyak dijumpai di pintu gerbang sirkuit dan menjajakan dagangannya pada siapa saja yang melintas di depan sirkuit, terutama para pejalan kaki.

Dalam cuitannya di Twitter, Patterson menyebut anak-anak penjual gelang yang sebagian besar bocah perempuan ini mengikuti para pembalap hingga mendekati paddock demi untuk dibeli. Hal itu pun tidak berhenti kala para pembalap sedang menikmati hari-hari terakhirnya di Mandalika.

3 dari 5 halaman

Juara Sejati

"Respect. Anak-anak lokal telah mengejar (para pembalap ke) paddock sepanjang minggu untuk membeli gelang dari mereka, dan bukannya kesal, @FabioQ20 (justru) membelikan mereka semua es krim," tulis Patterson dalam akun Twitternya, @denkmit.

Unggahan itu pun memicu ribuan komentar yang setuju dengan pernyataan Patterson. Tak terkecuali Quartararo sendiri turut mencuit ulang unggahan tersebut.  Warganet pun turut memuji Quartararo dan menyebutnya sebagai juara sejati. 

4 dari 5 halaman

Gaya Pawang Hujan

Saat lomba MotoGP pada 20 Maret 2022, Quartararo juga sempat menarik perhatian. Ia tertangkap kamera menirukan gaya sang pawang menghentikan hujan, dengan memegang sendok dan mangkok kecil dengan penuh tawa.

Pawang hujan bernama Rara Isti Wulandari itu memang mengelilingi sirkuit dan melakukan gerakan-gerakan tertentu agar hujan bisa segera reda.  Ternyata aksi Rara menuai perhatian banyak orang, termasuk Quartararo.

Vidoe singkat dari aksi Quartararo tersebut diunggah ulang oleh salah satu akun gosip di Instagram, @nyinyir_update_official. Unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar warganet. Pro dan kontra tentang aksi pawang hujan mewarnai kolom komentar akun tersebut.

5 dari 5 halaman

MotoGP Indonesia Mandalika 2022