Sukses

Ramadan BISA, Kolaborasi Suntory dan Rumah Yatim Bantu Anak-anak Disabilitas

Suntory berkomitmen mengalokasikan sebagian hasil penjualan Okky dan Good Mood untuk mendukung pendidikan bagi anak-anak dengan disabilitas lewat Rumah Yatim.

Liputan6.com, Jakarta PT Suntory Garuda Beverage, produsen minuman Okky dan Good Mood yang menjadi favorit di Indonesia, berkolaborasi dengan Rumah Yatim lewat program Ramadan Berbagi Itu Seru dan Asik (BISA). Tujuan kampanye ini untuk membantu anak-anak disabilitas di Tanah Air. 

Ramadan BISA menjadi kampanye atau program yang dilakukan di platform media sosial yang mendorong dan membangkitkan kesadaran anak-anak, remaja dan milenial, untuk bergabung dan ikut melakukan aksi sosial bersama Okky dan Good Mood. 

Berkaitan dengan hal tersebut, Chief Executive Officer PT Suntory Garuda Beverage Ong Yuh Hwang mengatakan, salah satu modal dasar yang penting adalah pendidikan yang layak. Namun berdasarkan fakta, 3 dari 10 anak dengan disabilitas tidak pernah mengenyam pendidikan. 

“Kami sepakat bahwa setiap anak di Indonesia berhak untuk maju, mandiri, dan meraih cita-citanya di tengah keterbatasan yang dimiliki. Itulah sebabnya, perusahaan kami berkomitmen mengalokasikan sebagian hasil penjualan Okky dan Good Mood untuk mendukung pendidikan bagi anak-anak dengan disabilitas. Hal ini selaras dengan visi Perusahaan kami yaitu Bertumbuh untuk Kebaikan (Growing for Good),” ujar Ong Yuh Hwang dalam acara Konferensi Pers #RamadanBISA pada Selasa (29/3), di South Quarter, Jakarta Selatan. 

 

Chief Marketing Officer PT Suntory Garuda Beverage, Ade Umiiyana Savitri juga menambahkan, Program Ramadan BISA merupakan bentuk komitmen Okky dan Good Mood sebagai merek minuman yang peduli pada anak-anak Indonesia dengan disabilitas. Program Ramadan BISA didukung oleh influencer dan Youtuber seperti Naisa Alifia Yuriza dan Amrit Saraje. 

“Keduanya dipilih karena mewakili profil remaja yang menginspirasi melalui teladannya berbagi kepada sesama yang membutuhkan. Dengan kerja sama yang erat, kami memberikan dukungan kepada anak-anak penyandang disabilitas di Indonesia memperoleh kesetaraan akses pendidikan dan kehidupan yang lebih baik,” kata Ade. 

Bikin Tabungan Pendidikan

Dalam kesempatan tersebut, Head of Marketing Garuda Beverage Martinus Rezal menjelaskan, alasan mengapa Okky dan Good Mood fokus membantu penyandang disabilitas, khususnya anak-anak karena ingin berbagi. 

“Kami ingin merangkul anak-anak disabilitas karena sejalan dengan komitmen kami di perusahaan yaitu bertumbuh untuk kebaikan. Program ini menjadi get back kepada masyarakat, bagaimana kami berbagi dari semua yang telah kami raih,” kata Martinus. 

Ya, Okky dan Good Mood mendukung pendidikan anak dengan disabilitas di Indonesia. Bekerja sama dengan Rumah Yatim, nantinya sebagian hasil penjualan Okky dan Good Mood selama Ramadan 2022, dialokasikan untuk tabungan pendidikan bagi anak dengan disabilitas.

 

“Kami menyambut baik, mengapresiasi, dan mendukung Program Ramadan BISA yang digagas oleh Okky dan Good Mood. Kami berharap, lewat program ini dapat memberikan ruang inklusi kepada anak-anak yang istimewa,” ujar Wakil Direktur Utama Rumah Yatim, Abdurrahman.

Lebih lanjut, Abdurrahman menjelaskan bahwa Rumah Yatim merupakan yayasan sosial kemanusiaan yang berdiri resmi sejak 2007. Setiap bantuan pendidikan dan kesehatan yang dihimpun dan disalurkan bagi masyarakat yang membutuhkan, telah melalui pemeriksaan oleh Tim Akuntan Publik. 

Menurut Abdurrahman, Ramadan BISA merupakan contoh yang sangat baik bagi sektor swasta yang memiliki kepedulian tinggi untuk para penyandang disabilitas yang masih kesulitan mendapatkan akses pendidikan karena kekurangan dana dan kesempatan. 

Nantinya, jumlah yang terkumpul akan disalurkan oleh Rumah Yatim, dalam bentuk tabungan pendidikan untuk anak yang ada di panti asuhan disabilitas Rumah Azaki berlokasi di Gunung Putri, Bogor dan panti asuhan disabilitas Yayasan Sultan Albarkah (YSAB) berlokasi di Tangerang, Banten. 

Untuk diketahui, kegiatan ini dihadiri juga dihadiri perwakilan dari Dinas Sosial Kabupaten Tangerang dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), perwakilan komunitas disabilitas, dan  KOL & Pendiri Infak.id, Amrit Saraje. 

 

(*)

Video Terkini