Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tak kenal kolak? Makanan manis berkuah yang kerap disajikan sebagai menu buka puasa Ramadan itu jadi favorit banyak orang.
Jenisnya banyak, tergantung bahan utama yang digunakan, mulai dari kolak pisang sampai kolak ubi. Cara membuatnya relatif mudah, di samping juga bermanfaat buat tubuh.
Advertisement
Baca Juga
Kolak diidentikkan dengan makanan Ramadan. Mengapa bisa demikian?
"Makanan khas Ramadan ini mendapat pengaruh dari budaya Arab. Secara kebetulan atau tidak, kolak berasal dari kata khalik, yang berarti Sang Pencipta, Tuhan," kata sejarawan Fadly Rahman saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (6/4/2022).
Penulis buku Jejak Rasa Nusantara ini mengatakan, kolak digunakan sebagai media untuk menyebarkan agama Islam di masa lalu. Namun, hingga saat ini belum ada sumber yang pasti menyebut kolak sebagai sarana menyebarkan Islam.
"Namun, bila kita lihat dari bahan-bahan untuk membuat kolak, kemungkinan besar penyebaran Islam itu terjadi. Kolak dibuat dengan bahan-bahan lokal dari Indonesia," tutur Fadly.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Sudah Ada di Indonesia
Menurut Fadly, semua bahan untuk membuat kolak sudah cukup lama ada di Indonesia, baik dari gula aren, ubi, maupun pisang. Bahan-bahan itu sudah ada berabad-abad di Nusantara.
"Gula aren, ubi, pisang, semua ada di Indonesia, bahkan tumbuh dengan subur. Jadi, beralasan jika kolak jadi perpaduan antara budaya setempat dengan penyebaran Islam," ucap Fadly.
Â
Advertisement
Tak Terbatas Waktu
Sejatinya, kolak tak harus disajikan saat Ramadan. Kolak bisa disajikan kapan saja, tak membatasi diri pada bulan puasa.
"Orang bisa saja menyajikan kolak saat bukan bulan puasa. Namun, sekarang orang identiknya menyajikan kolak saat Ramadan," imbuh Fadly.
Â
Â
Jenis Kolak
Kolak jadi salah satu hidangan yang nikmat dengan rasanya yang manis. Kolak juga bisa ditambah dengan es batu jika ingin rasanya lebih segar.
Sebagai takjil Ramadhan, bisa dikelompokkan menjadi beberapa jenis. Beberapa di antaranya kolak pisang, ubi, biji salak, labu, dan lain-lain. Mana yang paling Anda sukai?
Advertisement