Liputan6.com, Jakarta - Lebaran 2022 tinggal menghitung hari. Banyak pemudik sudah memenuhi ruas jalan untuk pulang ke kampung halaman mereka. Ditambah lagi, mudik Lebaran kembali diizinkan pemerintah setelah dua tahun sebelumnya dilarang karena pandemi Covid-19.
Perjalanan darat masih jadi pilihan utama sebagian besar pemudik. Hal ini menyebabkan kemacetan hingga harus menempuh perjalanan lebih lama dari biasanya. Bahkan, banyak orang yang sampai harus tidur di jalan karena kemacetan yang tak kunjung terurai.
Hal itu diketahui dari unggahan oleh akun TikTok @gunturdevi04. Dalam unggahan itu, wanita bernama Devi ini merekam keluarganya yang tengah tidur di jalan.
Advertisement
Baca Juga
Mereka menggelar karpet di atas aspal dan merebahkan diri di sana. Ia juga menunjukkan mobil-mobil yang terjebak macet. "Mudik ala kami bermalam di jalan," tulis wanita ini dalam video unggahannya. Tak hanya keluarga wanita ini saja, penumpang di mobil-mobil lain juga ikut keluar dan beristirahat di jalan.
Mereka tampak duduk di trotoar sembari menunggu. Antrean mobil yang terkena macet terlihat cukup panjang. Salah satu hal yang terlihat cukup mencolok adalah banyaknya sampah yang berserakan di jalan.
Tak ada satu pun petugas kebersihan maupun tempat sampah di sekitar jalur mudik yang cukup padat itu. Para pemudik juga terlihat tidak mempedulikan kondisi tersebut. Video ini lantas menarik banyak perhatian warganet.
Hal ini tentu sangat disayangkan karena jalanan jadi lebih kotor. Sampah-sampah yang tergeletak sembarangan itu jelas berdampak buruk bagi lingkungan.
Â
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
Bawa Kantong Sendiri
Beragam komentar memenuhi unggahan pada Kamis, 28 April 2022 ini. "Senang lihat orang-orang pada bisa mudik sekarang, tapi kenapa harus buang sampah sembarangan itu," komentar seorang warganet.
"Aku kalau pergi-pergi selalu bawa kantong kresek khusus buat tempat sampah. Nanti sampai tujuan atau rumah baru dibuang," tulis warganet lainnya.
Sampai berita ini dibuat, video tentang sampah berserakan di jalur mudik itu viral dan sudah dilihat lebih dari 1,9 juta kali, dan mendapatkan lebih dari 4.200 komentar.
Pengelolaan sampah memang tak bisa diremehkan begitu saja. Di Jakarta misalnya, di masa libur Lebaran tahun ini para petugas kebersihan disiagakan untuk mengantisipasi menumpuknya sampah. Pemprov DKI Jakarta akan menyiagakan 2.500 petugas kebersihan saat malam takbiran hingga hari Idul Fitri 1443 Hijriah.Â
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto, mengatakan, selain ribuan personel, pihaknya juga menyiagakan ratusan truk sampah dan 88 unit kendaraan penyapu jalan otomatis atau road sweeper. Tujuannya untuk memastikan Ibu kota tetap bersih selama libur hari raya.
Advertisement
Beroperasi 24 Jam
"Kami siagakan 50 petugas di setiap kecamatan. Lebih dari 2.500 personel di seluruh Jakarta yang bertugas saat malam takbiran hingga hari H Idul Fitri. Termasuk TPST Bantargebang yang tetap melakukan pelayanan," kata Asep, dilansir dari kanal News Liputan6.com, 27 April 2022.
Dia menerangkan, Dinas Lingkungan Hidup juga menyiapkan personil dan sarana untuk penanganan sampah saat arus mudik di lokasi stasiun dan terminal sebagai bagian dari Surat Edaran Menteri LHK Nomor Se.3/MENLHK/PSLB3/PLB.0/4/2022 tentang Pengendalian Sampah dalam Rangka Mudik Lebaran.
Selain itu, akan disediakan fasilitas penampungan sampah terpilah oleh pengelola stasiun dan terminal di beberapa lokasi. "Di lokasi penganan sampah seperti stasiun dan terminal, kita akan melakukan himbauan Mudik Minim Sampah, yaitu dengan membawa KBRL, wadah makan dan wadah minum sendiri dari rumah saat melakukan perjalanan mudik agar masyarakat tidak menghasilkan sampah," terang Asep.
Lebih lanjut, Asep menjelaskan, Bantargebang tempat diprosesnya sampah Jakarta, tetap beroperasi 24 jam selama libur dan cuti bersama Idul Fitri 1443 H. Sebanyak 200 personel ditugaskan piket di tempat pengelolaan sampah TPST Bantargebang.
Masyarakat Masih Perlu Diedukasi
Sementara, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengunjungi stasiun Kereta Api Pasar Senen dan Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa, 26 April 2022. Kunjungan tersebut untuk memastikan tentang pelaksanaan gerakan Mudik Minim Sampah dalam rangka mudik Lebaran.
Saat tiba di Stasiun Pasar Senen, Siti Nurbaya bersama rombongan yang mengenakan baju putih disambut Dirjen Perkeretaapian Zulfikri, Kepala Stasiun Kereta Api Senen dan jajarannya serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta.
Siti menyimak penjelasan Zulfikri mengenai pengelolaan sampah di Stasiun Pasar Senen. Zulfikri mengatakan, meski tempat sampah sudah disediakan, masih ada yang membuang sampah sembarangan. Ia menilai masyarakat masih perlu diedukasi agar bisa membuang sampah pada tempatnya.
"Dengan begitu pengelolaan sampah bisa lebih sederhana. Yang juga penting tidak bau," kata dia. KLHK memastikan kesiapan fasilitas publik dalam antisipasi dampak timbulan sampah selama mudik Idulfitri 2022. Untuk mendukung Mudik Minim Sampah, Stasiun Pasar Senen menyediakan 130 unit tempat sampah tematik di sejumlah titik.
Di Pelabuhan Tanjung Priok, Siti mendapat penjelasan dari pihak pelabuhan. Dalam penjelasannya, pihak Pelabuhan Tanjung Priok mengatakan telah menyediakan 92 unit tempat sampah yang memiliki empat warna yang disebar di berbagai titik.
Para penumpang sampai saat ini dinilai cukup taat dalam membuang sampah pada tempat yang sudah tersedia. Karena tempat pembuangan sampah cukup banyak, penumpang bisa dengan mudah membuang sampah pada tempatnya.
Advertisement