Perempuan Malaysia Lepas Hijab Akibat Banyak Dikritik

Liputan6.com, Jakarta - Mengenakan hijab merupakan kewajiban bagi perempuan muslim. Hal itu juga yang dilakukan oleh seorang perempuan Malaysia.

Namun, ia akhirnya memutuskan melepas hijabnya. Pengakuan Nazeera Nasir diungkapkan lewat akun Twitter @nzranas-nya, seperti dilaporkan laman World of Buzz.

Lewat akunnya, ia membagikan perjalanannya mengenakan hijab. Ia kemudian memberikan alasan mengapa ia kemudian memutuskan untuk berhenti mengenakan hijab.

Di utas Twitter, Nazeera mengatakan bahwa dia pertama kali mencoba mengenakan hijab ketika berusia 20-an. Awal mengenakan hijab, dia mengatakan bahwa penggunaan hijabnya tidak sempurna, miring, tidak menutupi dada, atau rambutnya.

"Aku tidak akan bohong. Reaksi yang diarahkan ke saya beragam. Seorang muslim salafi garis keras marah karena saya memakainya dan melepasnya. Yang moderat sangat gembira. Teman-teman saya yang lebih liberal… bingung?" cuit pemilik akun tersebut.

Pengakuan Nazeera menarik banyak komentar dari orang-orang yang menyuruhnya memakainya dengan benar. Selain mempertanyakan cara dia memakainya, dia juga mendapat reaksi beragam tentang mengapa dia mulai memakainya dan seberapa sering dia memakainya.

Mengenakan jilbab datang dengan komitmen dan tanggung jawab yang dia rasa tidak bisa dia tanggung. “Anda adalah simbol Islam, dan semua tindakan Anda diamati di bawah mikroskop," komentar warganet yang lain.

Pada akhirnya, dia menjelaskan bahwa perhatian dan aturan tentang mengenakan hijab terbukti terlalu berlebihan untuknya. Dia pun memutuskan berhenti sama sekali mengenakan hijab. Banyak pengguna Twitter berbagi pengalaman serupa dengan pemilik akun tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

merdeka merdeka Diunggah 17 Feb 2022

2 dari 4 halaman

Dukungan

Ilustrasi Hijab. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Dalam komentar di utas tersebut, banyak pengguna menunjukkan dukungan mereka dan membagikan pengalaman mereka mengenakan hijab.

"Menjadi seorang wanita cukup sulit. Menjadi seorang wanita Muslim bahkan lebih. Anda terus-menerus dihakimi atas pilihan Anda dan bagaimana Anda menjalani hidup Anda. Anda adalah korban pengaruh barat liberal atau peserta yang bersedia dalam indoktrinasi dan penindasan agama Anda sendiri," komentar seorang warganet.

"Bagaimanapun, serukanlah kepada gadis-gadis Muslim yang telah berjuang dengan mengenakan jilbab sepanjang waktu, dan telah melakukannya tanpa paksaan. Terlepas dari apa yang orang lain akan katakan padamu...Ini adalah komitmen dan tanggung jawab yang sangat besar, sesuatu yang tidak akan pernah dipahami oleh pria Muslim," jelas Nazira Nasr.

Pada akhirnya, apa yang membuat dia melepasnya adalah ketidakmampuan untuk memikul tanggung jawab untuk memakainya. Ia tidak bisa menerima komentar sinis dan banyak aturan.

3 dari 4 halaman

Minta Maaf

Perempuan Malaysia saat masih mengenakan hijab (dok. Twitter/@nzranasr/Komarudin)

Lewat kicauannya, Nazeera juga menyampaikan permintaan maafnya kepada para perempuan. Bagi dia, banyak orang yang merasa berhak atas apa yang seseorang lakukan dengan tubuhnya adalah tidak waras.

"Hei, aku yakin kamu terlihat cantik dengan atau tanpa itu. Yang penting kamu sudah berusaha yang terbaik ❤️," cuit Nazeera beralasan.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengunggah sebuag potretnya saat sedang mengenakan hijab. Ia menyebut foto dirinya saat mengenakan hijab cukup manis. "Masih berpikir aku terlihat lucu sekarang," ia menambahkan.

Para warganet pun memberikan penilaian terhadap potret Nazeera. Mereka menilai Nazeera cukup manis saat mengenakan hijab.

"Kamu baik, sayang. Jangan repot-repot dengan apa yang dikatakan warganet. Saya juga menerima penilaian buruk pertama kali memakainya, saya harus menanggung komentar paling tidak cerdas," kata seorang warganet.

4 dari 4 halaman

Pengalaman Pengguna yang Lain

Ilustrasi bocah perempuan berhijab. (dok. unsplash.com/nicolafioravanti)

Seorang pengguna Twittwe yang lain juga sempat mengungkapkan apa yang dialami Nazeera. Seseorang yang dekat dengan keluarganya juga berkomentar sinis.

"Saya hanya bergerak maju dengan keputusan dan hidup saya. Perjalanan saya. Bukan untuk saya mengatakan seperti apa perjalanan orang lain, dan tidak akan membiarkan orang lain mendikte perjalanan saya," kata dia.

"Tidak peduli apa yang Anda pikirkan, Anda terlihat lucu dalam jilbab. Tidak meminta Anda untuk melakukan apa-apa, tapi kami lakukan untuk diri kita sendiri untuk Rahmat Allah. Tidak perlu komentar orang apakah Anda berhijab atau tidak," cuit seorang warganet membalas komentar Nazeera.

"Apa pun yang Anda putuskan cocok untuk Anda, tetap manis," imbuh komentar yang lain. "Kamu terlihat sangat cantik saat memakai hijab," cuit pengguna Twitter lainnya. "Ya, tentu saja. Tapi aku mengelilingi diriku dengan teman-teman yang memahamiku," kata yang lain.