Sukses

Menikmati Suasana Alam yang Segar dan Alami di Desa Sanankerto

Desan Sanankerto memiliki suasana alam yang menyegarkan dan menawarkan beragam aktivitas seru. Dari bersepeda air, naik perahu, flying fox, hingga menikmati lebih dari 60 pohon bambu.

Liputan6.com, Malang Buat kamu yang liburan ke daerah Malang, jika sudah menikmati keindahan Gunung Bromo, jangan ragu untuk melihat pesona alam lainnya. Ya, mampirlah ke Desa Wisata Boon Pring Sanankerto atau dikenal Desa Wisata Sanankerto DiIndonesiaAja.

Desa wisata ini terletak di Kabupaten Malang, Jawa Timur yang masuk daftar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Dari pusat Kota Malang, kamu hanya perlu menempuh jarak sekitar 1,5 jam dan kamu dapat menikmati beragam pesona alamnya.

Salah satunya adalah Eko Wisata Boon Pring yang merupakan tempat wisata berbentuk telaga di area hutan bambu. Setibanya di tempat ini, kamu akan disuguhi tarian tradisional dimana para penarinya menggunakan topeng yang berbeda-beda. Tari topeng ini sebagai penyambutan para tamu yang mengekspresikan makna hidup dan sifat manusia yang berbeda satu sama lain.

Di tempat ini, kamu juga bisa langsung menikmati beragam aktivitas seru, loh! Mulai dari bersepeda air, naik perahu mengelilingi telaga, flying fox, hingga menikmati lebih dari 60 pohon bambu dengan berjalan kaki di pinggir telaga.

Selagi menikmati pesona alam #DiIndonesiaAja, kamu dapat menemukan beragam olahan bambu yang menjadi penghasilan utama warga desa. Untuk mendukung pengembangan usaha mereka, kamu dapat #BeliKreatifLokal seperti anyaman, rebung, hingga pajangan kapal bambu.

Oh ya, tak hanya kerajinan bambu, warga di desa ini juga mengembangkan kreatif lokal lainnya seperti kerajinan wayang. Untuk kulinernya, kamu dapat menikmati jajanan jadul seperti carang mas yang terbuat dari ubi kering.

Sambil menikmati keindahan alamnya, kamu juga dapat mencicipi minuman tradisional yang kaya dengan manfaat kesehatan, yaitu teh bunga telang. Jika waktu sehari dirasa kurang untuk mengeksplor desa wisata ini, kamu juga bisa loh bermalam di rumah warga sambil merasakan kehangatan masyarakat desa. 

 

(*)