Sukses

Begini Cara Merawat Tas Berbahan Kulit Biar Nggak Cepat Rusak

Tas berbahan kulit termasuk fashion item yang sangat membutuhkan perawatan ulet dan khusus.

Liputan6.com, Jakarta Tas berbahan kulit termasuk fashion item yang sangat membutuhkan perawatan ulet dan khusus. Jika kamu salah cara dan amat malas merawatnya, dijamin deh tas berbahan kulit bakal cepat rusak.

Sayang kan, udah beli mahal-mahal, jarang dipakai juga, eh, sekalinya mau dipakai di momen yang istimewa ada sisi yang rusak. Penampilan kamu bakal jadi kurang deh dipandang. Nah, biar tas berbahan kulit kamu tetap dalam kondisi yang baik, begini cara merawatnya ya!

1. Simpan dengan Bag Pillow

Kalau kamu mau simpan tas berahan kulit, lebih baik nggak pakai koran ya, nanti malah bisa rusak. Soalnya, tinta dari kertas yang ada di koran bisa berpotensi menempel di bagian tas berbahan kulit kamu.

Kamu bisa pakai bag pilloe sebagai wadah penyimpanan tas berbahan kulit. Supaya struktur dan bentuk tas yang kamu miliki nggak akan berubah walau lama disimpan. Kalau nggak punya bag pillow, kamu bisa pakai handuk atau selimut berbahan lembut ya! 

2. Bersihkan Pakai Cairan Khusus

Emang sih, kalau pakai bahan cairan pada umumnya (alkohol, tisu basah, minyak kayu putih, hingga disinfektan) mungkin aja kotoran atau debu yang menempel bisa hilang, tapi cairan-cairan itu bisa berpotensi merusak tas yang kamu miliki jika digunakan dalam jangka waktu yang panjang.

Jika ingin yang lebih aman, kamu bisa pakai lotion khusus untuk merawat tas berbahan kulit yang kamu miliki ya! Untuk perawatan yang maksimal, nggak masalah toh merogoh kocek di dompet?

3. Pakai Dustbag dan Sematkan Silica Gel

Untuk menyerap kelembapan ruangan biar tas berbahan kulit kamu nggak mudah berjamur atau mengalami masalah lainnya, silica gel merupakan benda penting yang harus disematkan. Tapi, kamu harus ganti silica gel secara bertahap ya, 2-4 minggu sekali minimalnya.

Nah, buat perlindungan ekstra, kamu bisa pakai dustbag biar nggak ada debu halus yang menempel di tas berbahan kulit kamu.

4. Sesekali Kamu Gunakan!

Jangan biarkan tas berbahan kulit kamu terlalu lama dibiarkan dan hanya disimpan dalam lemari ya. Seolah-olah kamu lupa, bahwa kamu punya tas berbahan kulit. Cuek sama kondisinya, merasa sayang jika digunakan. Itu salah lho! 

Jika kamu biarkan dan hanya disimpan dalam lemari, tas berahan kulit bisa berpotensi jamuran atau rusak. Setidaknya, kamu tetap harus rutin memeriksa koleksi tas berbahan kulit ya! Misalnya nih, sekadar mengganti silica gel dan memastikan tidak berjamur. Lebih baik agak repot daripada tas berbahan kulit kamu rusak.

Nah, begitu ya caranya supaya tas berbahan kulit kamu nggak cepat rusak. Sayang kan, punya tas yang terlihat mewah dan bisa level up your style di beberapa momen, tapi pas mau dipakai malah rusak? Mulai dari sekarang, kamu harus ulet dan ikuti ya perawatan khusus tadi! Jangan sampai nyesel lho! 

 

(*)

 

Â