Aksi Mendukung UMKM Lokal di Momen Jakarta Hajatan ke-495

"JakArtsisan ada di aplikasi Tokopedia produk-produknya sudah terkurasi oleh teman-teman Dekranasda, produk khas Jakarta yang selama ini pada nyari sekarang sudah ada, kolaborasi dampaknya sangat positif," terang Astri.

Ia melanjutkan perajin Dekranasda juga perlu memahami cara berjualan di platform online hingga tahu perilaku yang harus diubah saat jualan offline. Pihaknya memberi pelatihan dan materi edukasi cara berjualan efektif di Tokopedia khusus untuk perajin Dekranasda.

"Secara luas, program yang ada di seluruh Jakarta bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta, kita punya kelas Maju Digital dibagi dua kategori pemula dan lanjutan," tambahnya.

Pembagian dua kategori ini karena ada UMKM lokal yang baru pertama terjun ke dunia online dan bisa ikut kelas pemula. Sedangkan tak sedikit pula yang ikut kelas lanjutan untuk meningkatkan bisnis dan nantinya diberi materi yang lebih mendalam, mulai dari cara marketing, finansial literasi sehingga mereka komunitas UMKM di Jakarta bisa berkembang di Tokopedia.

Ketua Dekranasda DKI Jakarta, Fery Farhati menjelaskan masa pandemi menjadi momen berat yang begitu berdampak pada para perajin Dekranasda DKI. Mengingat, sebagian besar dari mereka sudah terbiasa dengan aktivitas yang dilakukan secara luring, seperti bazar.

"Tapi ketika pandemi, ada tantangan perajin punya keterbatasan mengakses platform digital. Tentunya ini menjadi tantangan bagi kami untuk terus mendorong para perajin untuk terus produktif di masa pandemi," jelas Fery Farhati.

Fery melanjutkan dengan pemanfaatan digital potensi semakin luas, namun di satu sisi perajin belum terbiasa berjualan online. Maka dari itu, pihaknya ambil bagian dalam memberi pelatihan belajar mengakses kegiatan tersebut.

Dikatakan Fary, Dekranasda DKI Jakarta juga telah memiliki gerai offline yang menampung koleksi para perajin dan menjualnya secara offline. Kemudian, dilancarkan pula memiliki gerai secara online, dengan dibarengi dengan melatih perajin dalam aktivitas online.

"Di situ kita mulai bekerja sama dan berkolaborasi dengan Tokopedia. Dekranasda bergandengan tangan dengan Tokopedia untuk memfasilitasi perajin yang memiliki keterbatasan untuk membuka toko secara online, mereka dapat berbagai fitur, fasilitas dari Tokopedia untuk memasarkan produk-produknya lebih termotivasi menginovasi produk," ungkap Fery.

"Kategori yang paling diburu selama kuartal II 2022 makanan dan minuman, produk kesehatan, rumah tangga, elektronik, dan otomotif. Melihat dari sebaran kota-kota administrasinya, di Jakarta Selatan dengan peningkatan jumlah penjual paling tinggi dan di Jakarta Timur dengan peningkatan pembeli dan transaksi paling tinggi selama kuartal II 2022," ungkap Astri.

Untuk makanan dan minuman yang paling laris adalah buah-buahan, makanan siap saji, dan keripik. Kategori kesehata, produk paling laris adalah obat herbal, tisu, dan masker kesehatan.

"Di (kategori) rumah tangga, ada kantong sampah, benih bibit tanaman, mungkin sekarang banyak di rumah karena masih WFH. Di elektronik ada bohlam, earphone, ada kipas angin listrik," terang Astri.

Sedangkan untuk kategori otomotif yang paling laris adalah produk aksesori body motor, sabun pembersih kendaraan, serta radiator dan komponen mobil. Astri menyebut dari kategori-kategori tersebut adalah beberapa barang yang paling laris di Jakarta selama kuartal II 2022.