Pamer Koleksi Denim Lebih Ramah Lingkungan, Coach Kembali Boyong Suasana Stasiun Subway New York ke Jakarta

Lebih lanjut Feby mengatakan, Coach memang sengaja tidak membawa terlalu banyak item ke New York Subway pop-up store-nya. "Hanya barang-barang terpilih, yang best seller," katanya.

"Tapi, kalau tas cowok yang cross body itu baru (rilis) musim ini," Feby menambahkan. "Jadi kalau dalam koleksi kapsul, Coach biasanya akan menyoroti kembali produk berpenjualan terbaik yang diaplikasikan ke material berbeda atau barang kolaborasi."

Karena itu, pengunjung akan tetap merasa familiar dengan desainnya, terlebih secara visual dilengkapi monokrom mereka yang khas. "Semuanya daily bag banget," Feby menyebut. "Denim itu durable banget. Enggak perlu takut kotor."

Selain, pihaknya juga memformulasikan sedemikian rupa agar koleksi denim lebih ramah lingkungan mereka terbilang enteng. "Denim itu on trend lagi, termasuk everlasting item juga. Kami juga paham bahwa orang sekarang bawaan banyak, karena harus bawa hand sanitizer dan segala macam, jadi secara desain,  Coach sudah mengarah ke sana," ia menyebut.

Feby menambahkan, "Jadi, walau (tasnya) kecil, tapi specious. Kompartemennya banyak."

Feby juga mengatakan bahwa barang-barang berbahan denim rilisan Coach tidak memerlukan perawatan khusus. "Beda dengan (tas bermaterial) kulit yang harus dibersihkan setiap tiga bulan sekali. Itu harus dibersihkan dibawa ke toko. (Dibersihkan) pakai cleaner dan moisturizer," tuturnya.

Sementara, barang-barang berbahan denim lebih ramah lingkungan ini tidak perlu dibersihkan. "Ini sebenarnya susah banget buat kotor. Warnanya akan menggelap saja kalau sudah lama dipakai," ia mengatakan.

Pun kotor, Feby menyebut, barang tersebut tinggal dibersihkan pakai lap basah, "tanpa menambahkan cairan kimia apapun." "Lebih kayak bahan baju. Mudah banget dibersihkan misalnya memang kotor," imbuhnya.

Dalam keterangannya, VP General Manager Tapestry Southeast Asia and Oceania, Campbell O'Shea, mengatakan, "Kami sangat senang membawa kembali subway pop-up store ke Grand Indonesia. Kami percaya ini akan menghadirkan pengalaman berbelanja terbaik pada pelanggan kami, sekaligus memberi energi imaginatif dari kampung halaman Coach tanpa perlu pergi langsung ke sana."

Aktris Indonesia, Aghniny Haque, juga menghadiri media preview New York Subway pop-up store dari Coach. Saat itu, ia memakai busana denim on denim berpadu swinger bag dari jenama tersebut. "Monokrom Coach-nya dapet banget," katanya mengomentasi fashion item tersebut.

Selama pop-up store berlangsung, pelanggan dapat menikmati "Digital Spin of Wheel" yang memungkinkan mereka memenangkan hadiah. Ini termasuk pin Rexy, parfum mini, bahkan voucer belanja. Pelanggan jua berhak menikmati susuhan New York pizza eksklusif di gerai pizza pihaknya.

Pop-up store bernuansa subway New York ini nyatanya bukan yang pertama untuk Coach, Tahun lalu, mereka menampilkan koleksi Coach Pre Fall 2021 yang menggabungkan Jacquard Denim dengan material chambray. Itu hadir dalam beberapa bentuk, dari swinger mini hingga tote bag berukuran sedang. Ada pula sepatu kets yang terkesan kasual, tapi estetis.

Denim Jacquard sendiri dijelaskan terinspirasi koleksi arsip dan tas vintage yang menyatukan warisan budaya Coach dan warisan otentik kota New York. Tas ini didesain ulang agar lebih ringkas, sesuai siluet ikonis yang diperkenalkan Coach pada 1997.