Cara Berwisata Halal ke Turki Gratis Selama Seminggu

Liputan6.com, Jakarta - Meroketnya harga tiket pesawat, berimbas menurunnya minat wisatawan Indonesia ke luar negeri. Menurut Menparekraf Sandiaga Uno, biang keladinya dipicu kenaikan harga avtur pesawat, menguatnya dolar AS terhadap rupiah, revenge travel atau kenaikan kunjungan akibat relaksasi Covid-19, hingga sulitnya maskapai meningkatkan seat capacity.

Lalu, apakah niat melancong ke wisata halal harus direm ? Cheria Holiday punya solusi.  Anda bisa Ikut program istimewanya, beli paket tur yang bonusnya healing ke Turki gratis selama seminggu.

Peserta bisa menjelajah sederet destinasi kece macam Cappadocia Hot Air Ballon, Bosphorus Cruise, Ephesus Ancient City, hingga Hagia Sophia. Menginap di hotel bintang 5 pula.

Kapan lagi menikmati wisata halal bersama Cheria Holiday sekaligus melongok sesi pergantian musim panas ke musim gugur di negara kekuasaan Reccep Tayyip Erdogan ini?

Itinerary yang disuguhkan oleh pelopor wisata halal dunia ini juga bukan kaleng-kaleng. Di antaranya city tour ke Ataturk Museum, rumah presiden pertama Turki. Lalu Salt Lake, danau garam terasin di dunia. Kemudian ke Konya, mengagumi jejak penyair Jalaludin Rumi.

“Cheria Holiday selalu punya cara memanjakan konsumen dengan custom paket wisata halal menarik. Kami tengah menghidangkan program istimewa eksplor Dubai-Abu Dhabi 5 hari 4 malam dengan hadiah fantastis healing ke Turki selama 7 hari 6 malam. Harga paket cuma 19 jutaan, bonusnya senilai 15 jutaan,” terang Cheriatna, CEO PT Cheria Holiday kepada media.

Siapa pun atau keluarga mana pun boleh berburu program dengan kuota sangat terbatas ini.

“Caranya sangat mudah, hanya ada 3 periode keberangkatan. Pertama, 10-21 September 2022. Kedua, 1-12 Oktober 2022, dan 5-16 November 2022. Kuota hanya 30 orang per bulan. Ini komitmen Cheria Holiday menyiasati wisata halal yang murah dan nyaman,” beritahu penulis buku Laris Manis Bisnis Wisata Halal dan Keliling Dunia Hasil Kerja Sarungan itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.